Artikel - IBM merilis model AI baru untuk bisnis seiring dengan meningkatnya persaingan genAI.

IBM baru saja meluncurkan versi terbaru dari model kecerdasan buatan (AI) mereka yang disebut "Granite 3.0". Model ini dirancang khusus untuk membantu bisnis yang semakin banyak menggunakan teknologi AI generatif. Yang menarik, model ini akan tersedia secara open-source, artinya siapa saja bisa menggunakannya secara gratis, berbeda dengan perusahaan lain seperti Microsoft yang membebankan biaya untuk akses ke model mereka. Selain itu, IBM juga menawarkan alat berbayar bernama Watsonx yang membantu menjalankan model-model ini di pusat data setelah disesuaikan.

Model Granite 3.0 ini dilatih menggunakan prosesor grafis canggih dari Nvidia, yaitu H100. Beberapa varian dari model baru ini sudah tersedia untuk digunakan secara komersial di platform Watsonx, dan juga bisa diakses melalui alat perangkat lunak Nvidia. Langkah ini menunjukkan bahwa IBM ingin menjadi pemimpin dalam dunia AI dengan memberikan akses yang lebih luas kepada perusahaan-perusahaan untuk menggunakan teknologi ini.

IBM merilis model AI baru untuk bisnis seiring dengan meningkatnya persaingan genAI.

Artikel Serupa

Microsoft mengembangkan model pemodelan AI untuk bersaing dengan OpenAI, lapor The Information.

Saham AI tertekan menjelang laporan pendapatan Nvidia yang krusial.

Eksklusif: Pesanan chip H20 Nvidia melonjak seiring perusahaan-perusahaan China mengadopsi model AI DeepSeek, kata sumber.

DeepSeek memberikan keuntungan bagi pembuat chip di China dalam perlombaan untuk AI yang lebih murah.

Saham Microsoft turun setelah proyeksi cloud dan pengeluaran AI mengecewakan.

HPE mengamankan kesepakatan server AI senilai Rp 16.45 triliun ($1 miliar) untuk X milik Elon Musk, lapor Bloomberg News.

Microsoft berencana untuk menginvestasikan Rp 1.32 quadriliun ($80 miliar) pada pusat data yang didukung AI pada tahun fiskal 2025.