Courtesy of YahooFinance
Apple Inc. saat ini mengalami pertumbuhan pendapatan yang paling lambat di antara perusahaan teknologi besar, dan menghadapi risiko terkait tarif di bawah kepemimpinan Donald Trump yang baru. Meskipun demikian, saham Apple tetap naik hampir 9% dalam sebulan terakhir, menjadikannya sebagai salah satu yang berkinerja terbaik setelah Tesla. Para investor tampak tenang meskipun ada tantangan seperti permintaan yang rendah untuk model iPhone terbaru dan laporan pendapatan yang mengecewakan. Beberapa analis memperkirakan bahwa biaya tambahan akibat tarif dapat mencapai Rp 4.21 juta ($256) per iPhone, yang bisa menjadi masalah bagi Apple yang sudah mengalami pertumbuhan pendapatan negatif dalam beberapa kuartal terakhir.
Meskipun ada kekhawatiran, beberapa investor tetap optimis bahwa Apple akan berhasil dalam menghadapi tantangan ini, terutama dalam hal kecerdasan buatan (AI). Mereka percaya bahwa CEO Tim Cook akan mampu mengelola risiko tarif dan bahwa Apple akan mendapatkan manfaat dari pengeluaran perusahaan lain dalam pengembangan AI. Namun, ada juga kekhawatiran tentang harga saham Apple yang dianggap terlalu tinggi dan kurangnya permintaan untuk iPhone berbasis AI. Saat ini, hanya dua pertiga analis yang merekomendasikan untuk membeli saham Apple, menunjukkan bahwa saham ini kurang populer dibandingkan dengan perusahaan besar lainnya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tantangan utama yang dihadapi Apple saat ini?A
Tantangan utama yang dihadapi Apple adalah pertumbuhan pendapatan yang lambat dan risiko tarif yang terkait dengan produksi di China.Q
Siapa yang menjadi CEO Apple dan apa harapannya terkait risiko tarif?A
CEO Apple adalah Tim Cook, yang diharapkan dapat mengelola risiko tarif yang mungkin timbul di bawah pemerintahan Trump.Q
Mengapa saham Apple tetap naik meskipun ada laporan pendapatan yang mengecewakan?A
Saham Apple tetap naik meskipun ada laporan pendapatan yang mengecewakan karena investor tetap optimis terhadap potensi perusahaan di bidang AI.Q
Apa yang dilakukan Berkshire Hathaway terkait kepemilikan saham Apple?A
Berkshire Hathaway telah mengurangi kepemilikannya di Apple, menunjukkan kekhawatiran terhadap valuasi dan pertumbuhan perusahaan.Q
Bagaimana dampak kebijakan tarif Donald Trump terhadap Apple?A
Kebijakan tarif Donald Trump dapat meningkatkan biaya produksi bagi Apple, terutama untuk produk yang dibuat di China.