Groww membayar pajak sebesar Rp 2.63 triliun ($160 juta)  saat kembali ke India di tengah gelombang relokasi startup.
Courtesy of TechCrunch

Groww membayar pajak sebesar Rp 2.63 triliun ($160 juta) saat kembali ke India di tengah gelombang relokasi startup.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
21 Okt 2024, 16.04 WIB
108 dibaca
Share
Perusahaan startup trading saham dan dana bersama asal India, Groww, baru saja membayar pajak sebesar Rp 2.62 triliun ($159,4 juta) setelah memindahkan markasnya dari Amerika Serikat kembali ke India. Banyak startup India lainnya juga sedang dalam proses yang sama untuk mematuhi hukum India dan mempermudah penawaran umum perdana (IPO) di negara tersebut. Perpindahan ini menciptakan kewajiban pajak baik bagi investor maupun perusahaan itu sendiri.
Meskipun pasar IPO di AS dan negara maju lainnya masih lesu, India menjadi tempat yang ramai untuk penawaran umum tahun ini. Dalam sembilan bulan pertama tahun 2024, India mencatat hampir 70 IPO, menjadikannya sebagai jumlah tertinggi kedua dalam sejarah. Salah satu alasan banyak startup kembali ke India adalah untuk mendapatkan perhatian analis yang lebih baik, yang penting untuk menarik investor institusi, terutama bagi perusahaan yang bernilai di bawah Rp 32.89 triliun ($2 miliar) .

Artikel Serupa

Ledakan IPO India Menentang Penurunan Historis Pasar SahamYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
123 dibaca

Ledakan IPO India Menentang Penurunan Historis Pasar Saham

Zepto memindahkan kantor pusat ke India karena daftar lokal semakin menarik.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
94 dibaca

Zepto memindahkan kantor pusat ke India karena daftar lokal semakin menarik.

Davos - Eksekutif puncak NYSE melihat aktivitas IPO AS yang kuat pada tahun 2025.YahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
97 dibaca

Davos - Eksekutif puncak NYSE melihat aktivitas IPO AS yang kuat pada tahun 2025.

Tujuh Miliarder Diciptakan Oleh Ledakan IPO India di 2024YahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
125 dibaca

Tujuh Miliarder Diciptakan Oleh Ledakan IPO India di 2024

Tujuh Pendiri Miliarder Mengikuti Ledakan IPO India di 2024YahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
112 dibaca

Tujuh Pendiri Miliarder Mengikuti Ledakan IPO India di 2024

India dan Australia mempercerah prospek penjualan saham baru untuk tahun 2025 di Asia Pasifik.YahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
110 dibaca

India dan Australia mempercerah prospek penjualan saham baru untuk tahun 2025 di Asia Pasifik.

Startup India mengumpulkan 32% lebih sedikit putaran pendanaan pada tahun 2024 karena para VC menjadi lebih selektif.TechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
127 dibaca

Startup India mengumpulkan 32% lebih sedikit putaran pendanaan pada tahun 2024 karena para VC menjadi lebih selektif.