Courtesy of TechCrunch
Qualcomm mungkin sedang mencoba untuk membeli Intel
21 Sep 2024, 23.35 WIB
60 dibaca
Share
Qualcomm, sebuah perusahaan pembuat chip, sedang mencoba membeli saingannya, Intel, menurut beberapa laporan. The Wall Street Journal melaporkan bahwa Qualcomm telah mendekati Intel untuk membicarakan pengambilalihan ini. The New York Times juga mengonfirmasi cerita ini, meskipun belum ada tawaran resmi yang dibuat. Tidak jelas apakah Intel akan menerima tawaran tersebut atau apakah regulator akan menyetujuinya.
Intel, yang dulu merupakan pemimpin industri, kini mengalami kesulitan karena kurangnya strategi di bidang mobile. Intel melaporkan kerugian sebesar Rp 26.31 triliun ($1,6 miliar) pada kuartal kedua tahun ini dan sedang menjalankan rencana pengurangan biaya sebesar Rp 164.45 triliun ($10 miliar) yang akan menghilangkan 15.000 pekerjaan. Intel juga berencana memisahkan bisnis pabrik chipnya menjadi anak perusahaan independen. Saat ini, nilai pasar Intel sekitar Rp 1.48 quadriliun ($90 miliar) , sementara Qualcomm sekitar Rp 3.12 quadriliun ($190 miliar) . Kedua perusahaan ini baru-baru ini kalah bersaing dengan Nvidia yang permintaan chipnya meningkat karena ledakan AI.
--------------------
Analisis Kami: Akuisisi ini bisa jadi langkah strategis Qualcomm untuk mengatasi kelemahan Intel dalam mobile dan manufaktur chip, namun tantangan regulasi dan integrasi perusahaan besar seperti Intel sangat kompleks. Jika gagal, kedua perusahaan tetap harus berinovasi cepat karena Nvidia terus memimpin di pasar chip AI yang tumbuh pesat.
--------------------
Analisis Ahli:
Lisa Su (CEO AMD): Akuisisi Qualcomm terhadap Intel bisa menjadi permainan besar dalam industri chip, tapi fokus utama harus pada inovasi teknologi yang cepat dan efisiensi produksi agar bisa bersaing secara global.
Jensen Huang (CEO Nvidia): Teknologi AI mengubah lanskap industri chip; perusahaan yang cepat beradaptasi dan menginvestasikan di AI akan menjadi pemenang utama.
--------------------
What's Next: Jika Qualcomm berhasil mengakuisisi Intel, ini bisa mengubah peta persaingan chip secara signifikan dan mendukung kedua perusahaan agar bisa lebih bersaing dengan Nvidia serta memperkuat posisi Qualcomm di pasar mobile dan chip industri lainnya.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2024/09/21/qualcomm-may-be-trying-to-buy-intel/
[1] https://techcrunch.com/2024/09/21/qualcomm-may-be-trying-to-buy-intel/