Courtesy of YahooFinance
Rangkuman Berita: Moody's Ratings menaikkan proyeksi PDB China 2025 menjadi 4,2% dari 4,0%.
Share
Moody's Ratings, sebuah lembaga pemeringkat, telah meningkatkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Tiongkok untuk tahun 2025 menjadi 4,2% dari sebelumnya 4,0%. Mereka percaya bahwa kondisi kredit di Tiongkok akan stabil dan upaya pemerintah Beijing untuk memberikan stimulus sejak bulan September akan membantu mengurangi dampak dari kemungkinan tarif yang lebih tinggi dari Amerika Serikat.
Laporan ini menunjukkan optimisme terhadap ekonomi Tiongkok meskipun ada tantangan dari luar negeri. Dengan adanya dukungan dari pemerintah, diharapkan pertumbuhan ekonomi Tiongkok dapat lebih baik di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Moody's terkait proyeksi pertumbuhan GDP China?A
Moody's menaikkan proyeksi pertumbuhan GDP China untuk tahun 2025.Q
Berapa proyeksi pertumbuhan GDP China yang baru?A
Proyeksi pertumbuhan GDP China yang baru adalah 4,2%.Q
Apa yang diharapkan Moody's terkait kondisi kredit di China?A
Moody's mengharapkan kondisi kredit di China akan stabil.Q
Apa dampak dari tarif AS terhadap ekonomi China?A
Tarif AS yang lebih tinggi dapat mempengaruhi ekonomi China, tetapi upaya stimulus Beijing diharapkan dapat mengurangi dampaknya.Q
Kapan laporan ini diterbitkan?A
Laporan ini diterbitkan pada hari Senin.Rangkuman Berita Serupa
Bisnis
3 bulan lalu
125 dibaca
Pertumbuhan ekonomi China melampaui perkiraan berkat dorongan stimulus.
Bisnis
3 bulan lalu
130 dibaca
Ekonomi China mengalahkan perkiraan pada tahun 2024, bersiap menghadapi perang dagang.
Bisnis
3 bulan lalu
110 dibaca
Ekonomi China tumbuh 5% pada tahun 2024, mencapai target berkat ekspor yang kuat dan langkah-langkah stimulus.
Bisnis
3 bulan lalu
96 dibaca
PDB Q4 China tumbuh 5,4% tahun ke tahun, mengalahkan perkiraan pasar.
Bisnis
3 bulan lalu
132 dibaca
China diperkirakan akan mencapai target PDB 2024, tetapi tarif masih menjadi ancaman.
Bisnis
4 bulan lalu
113 dibaca
Xi China berjanji akan menerapkan kebijakan ekonomi yang lebih proaktif pada tahun 2025.
Bisnis
4 bulan lalu
147 dibaca