Courtesy of YahooFinance
Setelah kerusuhan di Capitol AS pada 6 Januari 2021, Donald Trump menjadi sosok yang tidak disukai di kalangan perusahaan besar. Banyak perusahaan, termasuk Facebook dan Google, menghentikan akun Trump, dan donatur besar pun menjauh darinya. Namun, hampir empat tahun kemudian, Trump kembali mendapatkan dukungan dari para pemimpin bisnis saat ia bersiap untuk mencalonkan diri sebagai presiden lagi. Beberapa CEO besar, termasuk Mark Zuckerberg dan Jeff Bezos, bahkan berencana menyumbang Rp 16.45 miliar ($1 juta) untuk dana pelantikan Trump. Ini menunjukkan perubahan besar dalam hubungan antara Trump dan dunia bisnis.
Sekarang, para CEO melihat Trump sebagai sosok yang berpengaruh dan berpotensi menguntungkan bagi perusahaan mereka. Dengan kontrol penuh Partai Republik atas Kongres dan Gedung Putih, mereka berharap dapat mempengaruhi kebijakan ekonomi yang akan menguntungkan bisnis mereka. Meskipun ada risiko jika Trump melakukan tindakan yang tidak disukai publik, banyak CEO merasa bahwa berkolaborasi dengan Trump adalah langkah yang bijak, terutama setelah melihat bagaimana Trump dapat memengaruhi regulasi dan kebijakan yang berdampak pada berbagai sektor industri.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada Donald Trump setelah kerusuhan 6 Januari 2021?A
Setelah kerusuhan 6 Januari 2021, banyak perusahaan dan platform media sosial menghentikan dukungan mereka terhadap Trump.Q
Siapa saja tokoh bisnis yang mendukung Trump menjelang pemilihan 2024?A
Tokoh bisnis seperti Mark Zuckerberg, Jeff Bezos, dan Sundar Pichai berencana memberikan dukungan finansial kepada Trump.Q
Apa dampak dari dukungan Elon Musk terhadap Trump?A
Dukungan Elon Musk dapat memberikan pengaruh besar dalam pemerintahan Trump dan kebijakan ekonomi yang akan datang.Q
Mengapa CEO perusahaan besar merasa perlu mendekati Trump?A
CEO perusahaan besar merasa perlu mendekati Trump untuk menghindari serangan publik dan untuk mendapatkan pengaruh dalam kebijakan pemerintah.Q
Apa yang bisa terjadi jika Trump melakukan tindakan yang tidak disukai oleh pemilihnya?A
Jika Trump melakukan tindakan yang sangat tidak disukai, pemilihnya mungkin akan berbalik menentangnya, meskipun ada toleransi tinggi terhadap kebijakan Trump.