DOJ ingin seorang eksekutif Perplexity memberikan kesaksian dalam kasus antimonopoli Google.
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: DOJ ingin seorang eksekutif Perplexity memberikan kesaksian dalam kasus antimonopoli Google.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
18 Desember 2024 pukul 05.34 WIB
82 dibaca
Share
Pada bulan Agustus, sebuah pengadilan di AS memutuskan bahwa Google memiliki monopoli dalam pencarian internet. Sementara Google mengajukan banding, Departemen Kehakiman (DOJ) sedang mempertimbangkan hukuman yang mungkin dijatuhkan, seperti memisahkan Chrome dari Google. DOJ ingin memanggil Dmitry Shevelenko, kepala bisnis dari Perplexity, penyedia pencarian AI yang baru-baru ini dinilai sebesar Rp 148.00 triliun ($9 miliar) . Perplexity dan alat AI generatif lainnya, seperti ChatGPT, muncul sebagai alternatif untuk pencarian internet karena dapat memberikan jawaban langsung untuk pertanyaan yang rumit, meskipun terkadang informasi yang diberikan tidak akurat.
DOJ ingin bertanya kepada Shevelenko tentang hubungan AI generatif dengan "titik akses pencarian," yang mencakup tempat-tempat seperti Google Chrome. Ini bisa membantu DOJ dalam argumennya bahwa Google menguasai bisnis pencarian dan menghalangi pesaing potensial. Sementara itu, Perplexity terjebak di tengah perselisihan ini, karena kedua belah pihak ingin informasi darinya untuk mendukung kasus mereka. Google juga telah meminta dokumen dari Perplexity untuk menunjukkan bahwa mereka memiliki pesaing yang layak di bidang pencarian, tetapi Perplexity belum memberikan dokumen yang diminta.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa keputusan pengadilan AS mengenai Google?
A
Pengadilan AS memutuskan bahwa Google memiliki monopoli dalam pencarian.
Q
Siapa yang ingin dipanggil sebagai saksi oleh DOJ?
A
DOJ ingin memanggil Dmitry Shevelenko, Chief Business Officer dari Perplexity.
Q
Apa yang dimaksud dengan 'Search Access Points'?
A
'Search Access Points' adalah istilah yang digunakan DOJ untuk menggambarkan tempat di mana orang mencari di internet, seperti Google Chrome.
Q
Mengapa Perplexity terjebak di tengah sengketa ini?
A
Perplexity terjebak di tengah karena kedua belah pihak ingin informasi yang dapat membantu kasus mereka.
Q
Apa yang diminta Google dari Perplexity terkait dokumen?
A
Google meminta Perplexity untuk memberikan dokumen terkait kompetisi di bidang pencarian.

Rangkuman Berita Serupa

OpenAI Tertarik Beli Chrome Jika Google Dipaksa MenjualnyaTheVerge
Teknologi
8 hari lalu
73 dibaca

OpenAI Tertarik Beli Chrome Jika Google Dipaksa Menjualnya

Google Hadapi Ancaman Pemisahan di Persidangan Antitrust DOJYahooFinance
Teknologi
9 hari lalu
29 dibaca

Google Hadapi Ancaman Pemisahan di Persidangan Antitrust DOJ

Tantangan Hukum Google: Peluang Emas bagi OpenAI dan AnthropicAxios
Teknologi
13 hari lalu
122 dibaca

Tantangan Hukum Google: Peluang Emas bagi OpenAI dan Anthropic

CMA Inggris menjatuhkan penyelidikan antimonopoli terhadap Google Search dan pangsa pasar lebih dari 90%-nya.TechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
54 dibaca

CMA Inggris menjatuhkan penyelidikan antimonopoli terhadap Google Search dan pangsa pasar lebih dari 90%-nya.

Google Mengatakan Tidak Akan Memaksa Gemini kepada Mitra dalam Proposal Pemulihan AntitrustWired
Teknologi
4 bulan lalu
38 dibaca

Google Mengatakan Tidak Akan Memaksa Gemini kepada Mitra dalam Proposal Pemulihan Antitrust

Perplexity dilaporkan telah menutup putaran pendanaan sebesar Rp 8.22 triliun ($500 juta) .TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
93 dibaca

Perplexity dilaporkan telah menutup putaran pendanaan sebesar Rp 8.22 triliun ($500 juta) .