Rangkuman Berita - Apple akan membayar peneliti keamanan hingga Rp 16.45 miliar ($1 juta) untuk meretas cloud AI pribadinya.

Apple akan meluncurkan layanan AI cloud pribadi yang disebut Private Cloud Compute minggu depan. Sebagai langkah untuk menjaga keamanannya, perusahaan ini menawarkan hadiah hingga Rp 16.45 miliar ($1 juta) kepada para peneliti keamanan yang dapat menemukan celah yang dapat membahayakan sistem tersebut. Hadiah ini diberikan untuk laporan yang menunjukkan kemampuan untuk menjalankan kode jahat dari jarak jauh atau untuk mengakses informasi sensitif pengguna. Selain itu, Apple juga akan memberikan hadiah hingga Rp 4.11 juta ($250.000) untuk laporan yang mengungkapkan cara mengakses informasi penting dari pengguna.

Program ini merupakan bagian dari upaya Apple untuk meningkatkan keamanan produk mereka, terutama iPhone, yang sering menjadi target perangkat lunak berbahaya. Apple juga telah membuat iPhone khusus untuk peneliti keamanan agar mereka dapat menemukan dan melaporkan kerentanan dengan lebih efektif. Dengan layanan Private Cloud Compute, Apple berjanji untuk menjaga privasi pelanggan sambil menangani tugas-tugas AI yang lebih berat.

Rangkuman Berita: Apple akan membayar peneliti keamanan hingga Rp 16.45 miliar ($1 juta) untuk meretas cloud AI pribadinya.

Rangkuman Berita Serupa

Peringatan Peretasan Baru untuk Apple Mac, iPhone, iPad—Data Anda Berisiko Sejak 2021

Peringatan Baru tentang Peretasan Apple—Data Mac dan iPhone Anda Berisiko Sejak 2021

Apple memperbaiki celah zero-day yang mempengaruhi semua perangkat.

Peluncuran Samsung Galaxy S25—Apple Telah Mengungkapkan Pertahanan Terbaik iPhone

Apple iPhone USB-C Diretas—Apa yang Perlu Anda Ketahui

Apa yang diketahui AI Apple tentang Anda

Hadiah Rekor Rp 32.89 miliar ($2 Juta) Ditawarkan kepada Peretas Crypto.com