Di balik kejatuhan yang liar dan kebangkitan mendadak Bench, startup akuntansi yang didukung VC yang runtuh selama liburan.
Courtesy of TechCrunch

Di balik kejatuhan yang liar dan kebangkitan mendadak Bench, startup akuntansi yang didukung VC yang runtuh selama liburan.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
04 Jan 2025, 04.41 WIB
116 dibaca
Share
Pada tanggal 27 Desember, Bench, sebuah perusahaan akuntansi asal Kanada, tiba-tiba menghentikan operasinya setelah 13 tahun beroperasi. Banyak pemilik usaha kecil yang menggunakan layanan Bench terkejut karena mereka tidak bisa mengakses akun mereka tepat saat musim pajak dimulai. Seluruh staf Bench dipecat tanpa pemberitahuan atau pesangon, dan banyak pelanggan yang tidak tahu tentang penutupan ini sampai dihubungi oleh media. Bench mengalami kesulitan karena upaya untuk mengotomatiskan tugas akuntansi yang ternyata tidak berjalan dengan baik, menyebabkan keterlambatan dan kehilangan pelanggan.
Setelah penutupan mendadak, perhatian media membantu Bench mendapatkan perhatian dari perusahaan lain yang ingin mengakuisisi mereka. Employer.com, sebuah perusahaan teknologi sumber daya manusia, mengumumkan rencana akuisisi Bench dan berjanji untuk mempekerjakan kembali banyak mantan staf serta melayani pelanggan mereka. Namun, masih ada ketidakpastian mengenai keberlanjutan Bench dan kualitas layanan yang akan diberikan, mengingat banyak staf yang dipekerjakan kembali hanya dengan kontrak jangka pendek.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi pada Bench pada 27 Desember?
A
Pada 27 Desember, Bench mengalami penutupan mendadak tanpa pemberitahuan kepada karyawan atau pelanggan.
Q
Siapa yang menjadi CEO pertama Bench dan mengapa ia meninggalkan perusahaan?
A
CEO pertama Bench adalah Ian Crosby, yang meninggalkan perusahaan karena ketidaksepakatan dengan dewan direksi.
Q
Apa masalah utama yang dihadapi Bench terkait otomatisasi?
A
Masalah utama yang dihadapi Bench terkait otomatisasi adalah kesulitan dalam menerapkan alat otomatisasi yang seharusnya mempermudah tugas akuntansi.
Q
Siapa yang mengakuisisi Bench setelah penutupan mendadak?
A
Bench diakuisisi oleh Employer.com setelah penutupan mendadak.
Q
Apa yang dijanjikan Employer.com setelah mengakuisisi Bench?
A
Employer.com menjanjikan untuk mempekerjakan kembali banyak karyawan Bench dan menghormati kontrak pelanggan.

Artikel Serupa

Bench menagih orang untuk layanan yang sudah mereka bayar, kata beberapa pelanggan.TechCrunch
Bisnis
3 bulan lalu
78 dibaca

Bench menagih orang untuk layanan yang sudah mereka bayar, kata beberapa pelanggan.

Daftar komprehensif pemutusan hubungan kerja di sektor teknologi tahun 2025.TechCrunch
Bisnis
3 bulan lalu
147 dibaca

Daftar komprehensif pemutusan hubungan kerja di sektor teknologi tahun 2025.

Bench menghabiskan Rp 2.22 triliun ($135 juta)  sebelum ditutup.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
75 dibaca

Bench menghabiskan Rp 2.22 triliun ($135 juta) sebelum ditutup.

Startup fintech Cushion tutup setelah 8 tahun beroperasi dan mengumpulkan lebih dari Rp 328.90 miliar ($20 juta)  dalam pendanaan.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
179 dibaca

Startup fintech Cushion tutup setelah 8 tahun beroperasi dan mengumpulkan lebih dari Rp 328.90 miliar ($20 juta) dalam pendanaan.

Startup ini dijual seharga Rp 16.45 triliun ($1 miliar) , jadi mengapa pendirinya tidak bangga dengan hasilnya?TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
114 dibaca

Startup ini dijual seharga Rp 16.45 triliun ($1 miliar) , jadi mengapa pendirinya tidak bangga dengan hasilnya?

Karyawan dari startup yang gagal berisiko tinggi terhadap pencurian data pribadi melalui login Google yang lama.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
172 dibaca

Karyawan dari startup yang gagal berisiko tinggi terhadap pencurian data pribadi melalui login Google yang lama.

Startup fintech yang gagal, Bench, mengumpulkan utang lebih dari Rp 1.07 triliun ($65 juta) , menurut dokumen yang terungkap.TechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
173 dibaca

Startup fintech yang gagal, Bench, mengumpulkan utang lebih dari Rp 1.07 triliun ($65 juta) , menurut dokumen yang terungkap.