Artikel - ANZ Group memperingatkan akan sekitar Rp 2.14 triliun ($130 juta) dampak dari keuntungan akibat kesepakatan Suncorp.

ANZ Group, sebuah lembaga keuangan asal Australia, mengumumkan bahwa mereka akan mengalami penurunan keuntungan sebesar ARp 3.22 triliun ($196 juta) (sekitar Rp 2.13 triliun ($129,63 juta) ) setelah pajak di paruh kedua tahun 2024. Penurunan ini disebabkan oleh akuisisi bisnis perbankan Suncorp yang berhasil dilakukan oleh ANZ. Akuisisi tersebut senilai Rp 54.27 triliun ($3,3 miliar) dan telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Keuangan Australia setelah hampir dua tahun diperiksa oleh regulator keuangan.

Dengan penurunan keuntungan tersebut, akan ada dampak juga terhadap modal cadangan ANZ, yang dikenal sebagai common equity tier 1 capital. ANZ dijadwalkan untuk melaporkan hasil keuangan tahunan mereka pada tanggal 8 November mendatang. Ini adalah langkah penting bagi ANZ dalam mengembangkan usaha mereka meskipun harus menghadapi tantangan finansial dari akuisisi tersebut.

Sumber: https://www.reuters.com/markets/deals/anz-group-flags-around-130-mln-profit-hit-suncorp-deal-2024-10-27/

ANZ Group memperingatkan akan sekitar Rp 2.14 triliun ($130 juta) dampak dari keuntungan akibat kesepakatan Suncorp.

Artikel Serupa

Tekanan pinjaman mempengaruhi laba Q1 di NAB Australia, saham anjlok.

Bank "Empat Besar" Australia memangkas suku bunga, mencerminkan kebijakan bank sentral.

Margin Westpac Australia pada kuartal pertama menyusut, saham merosot.

Laba setengah tahun CBA Australia meningkat seiring meredanya tekanan ekonomi bagi konsumen.

Risiko penilaian membayangi pendapatan paruh pertama bank terbesar Australia, CBA.

Valuasi tinggi perusahaan-perusahaan Australia menghadapi ujian pendapatan yang krusial.

Jalur suku bunga untuk menentukan apakah bank-bank Australia dapat mempertahankan valuasi yang tinggi pada tahun 2025.