Miliarder Emirat dan sekutu Trump melihat lebih banyak investasi Teluk ke AS di bawah presiden baru.
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Miliarder Emirat dan sekutu Trump melihat lebih banyak investasi Teluk ke AS di bawah presiden baru.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
10 Januari 2025 pukul 19.23 WIB
53 dibaca
Share
Hussain Sajwani, seorang miliarder dari Uni Emirat Arab, mengumumkan rencananya untuk berinvestasi sebesar Rp 328.90 triliun ($20 miliar) dalam pusat data di delapan negara bagian AS. Ia percaya bahwa kebijakan pro-bisnis yang akan diterapkan oleh Presiden terpilih Donald Trump akan mendorong lebih banyak investasi dari negara-negara Teluk ke AS. Sajwani, yang memiliki perusahaan real estate DAMAC Properties, juga merupakan mitra bisnis Trump dan memiliki hubungan bisnis yang kuat dengan keluarga Trump di kawasan Teluk.
Investasi ini akan dilakukan melalui anak perusahaan DAMAC, EDGNEX, yang berencana membangun pusat data dengan kapasitas total 2.000 megawatt dalam empat tahun ke depan. Sajwani menyebutkan bahwa lokasi di Texas, Arizona, dan negara bagian lainnya dipilih karena akses yang baik terhadap lahan dan energi, serta proses persetujuan yang lebih cepat. Meskipun ada kekhawatiran tentang proses pemeriksaan investasi asing di AS, Sajwani optimis bahwa pemerintahan baru akan mempercepat proses tersebut.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Hussain Sajwani dan apa rencananya di AS?
A
Hussain Sajwani adalah miliarder Emirati yang berencana untuk berinvestasi $20 miliar di pusat data di AS.
Q
Apa hubungan antara Hussain Sajwani dan Donald Trump?
A
Hussain Sajwani memiliki hubungan bisnis yang erat dengan Donald Trump, termasuk proyek-proyek real estate berlabel Trump.
Q
Apa itu DAMAC Properties dan apa yang mereka lakukan?
A
DAMAC Properties adalah perusahaan real estate yang terkenal di Dubai, dipimpin oleh Sajwani, yang berfokus pada proyek-proyek mewah.
Q
Mengapa investasi di pusat data menjadi penting bagi Sajwani?
A
Investasi di pusat data penting bagi Sajwani karena adanya peluang besar dalam teknologi dan kebijakan pro-bisnis yang diharapkan dari pemerintahan baru.
Q
Apa peran CFIUS dalam investasi asing di AS?
A
CFIUS bertugas meninjau investasi asing untuk memastikan tidak ada masalah keamanan nasional yang timbul dari investasi tersebut.

Rangkuman Berita Serupa

Trump akan mengumumkan kemitraan baru yang dibentuk untuk menginvestasikan Rp 8.22 quadriliun ($500 miliar)  dalam AI.YahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
119 dibaca

Trump akan mengumumkan kemitraan baru yang dibentuk untuk menginvestasikan Rp 8.22 quadriliun ($500 miliar) dalam AI.

Miliarder Emirat akan menginvestasikan Rp 328.90 triliun ($20 miliar)  di pusat data AS, kata Trump.Reuters
Finansial
3 bulan lalu
100 dibaca

Miliarder Emirat akan menginvestasikan Rp 328.90 triliun ($20 miliar) di pusat data AS, kata Trump.

Trump mengumumkan rencana senilai Rp 328.90 triliun ($20 miliar)  untuk membangun pusat data baru di AS.TechCrunch
Finansial
3 bulan lalu
148 dibaca

Trump mengumumkan rencana senilai Rp 328.90 triliun ($20 miliar) untuk membangun pusat data baru di AS.

Trump mengumumkan investasi Rp 328.90 triliun ($20 miliar)  dari pengusaha Emirati.YahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
36 dibaca

Trump mengumumkan investasi Rp 328.90 triliun ($20 miliar) dari pengusaha Emirati.

Trump, Miliarder Dubai Luncurkan Rp 328.90 triliun ($20 Miliar)  untuk Pusat DataYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
40 dibaca

Trump, Miliarder Dubai Luncurkan Rp 328.90 triliun ($20 Miliar) untuk Pusat Data

SoftBank Berjanji Investasi Rp 1.64 quadriliun ($100 Miliar)  di AS pada Acara TrumpYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
74 dibaca

SoftBank Berjanji Investasi Rp 1.64 quadriliun ($100 Miliar) di AS pada Acara Trump