Courtesy of YahooFinance
Data inflasi di AS yang akan dirilis minggu depan diperkirakan akan mempengaruhi pasar saham dan meningkatkan kekhawatiran tentang kenaikan imbal hasil Treasury serta ketidakpastian terkait rencana kebijakan Donald Trump. Setelah dua tahun yang baik, pasar saham mengalami penurunan sekitar 1% di awal tahun 2025. Kenaikan inflasi dianggap sebagai risiko utama bagi pasar saham, dan Federal Reserve telah menunda rencana pemotongan suku bunga karena memperkirakan inflasi akan meningkat lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya.
Laporan inflasi bulanan yang akan dirilis pada 15 Januari sangat diperhatikan, karena jika hasilnya lebih tinggi dari yang diharapkan, bisa menyebabkan volatilitas pasar lebih lanjut. Data pekerjaan yang kuat di bulan Desember juga menambah ketidakpastian tentang tren inflasi dan kemungkinan pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve. Selain itu, kebijakan Trump terkait perdagangan dan imigrasi dapat memperpanjang upaya untuk menurunkan inflasi. Pasar juga akan menghadapi laporan pendapatan dari bank-bank besar dan pelantikan Trump sebagai presiden pada 20 Januari, yang diharapkan akan membawa perubahan cepat dalam kebijakan ekonomi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diharapkan dari data inflasi yang akan datang?A
Data inflasi yang akan datang diharapkan dapat mempengaruhi pasar saham dan kekhawatiran tentang kenaikan yield Treasury.Q
Bagaimana laporan pekerjaan bulan Desember mempengaruhi pasar?A
Laporan pekerjaan bulan Desember menunjukkan pertumbuhan yang kuat, yang menambah ketidakpastian tentang tren inflasi.Q
Apa dampak dari kebijakan Donald Trump terhadap inflasi?A
Kebijakan Donald Trump dapat memperpanjang upaya untuk menurunkan inflasi, terutama terkait tarif dan imigrasi.Q
Mengapa yield Treasury meningkat dan apa konsekuensinya?A
Kenaikan yield Treasury dapat meningkatkan biaya pinjaman dan membuat investasi di obligasi lebih menarik dibandingkan saham.Q
Apa yang diharapkan dari laporan pendapatan JPMorgan dan Goldman Sachs?A
Investor mengharapkan laporan pendapatan dari JPMorgan dan Goldman Sachs dapat memberikan indikasi tentang kinerja pasar secara keseluruhan.