Perintah Eksekutif Keamanan Siber Biden di Detik Terakhir Menarik Perhatian
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: Perintah Eksekutif Keamanan Siber Biden di Detik Terakhir Menarik Perhatian

Forbes
Dari Forbes
16 Januari 2025 pukul 21.25 WIB
42 dibaca
Share
Pada tanggal 16 Januari 2025, Presiden Joe Biden mengeluarkan perintah eksekutif yang berjudul "Memperkuat dan Mempromosikan Inovasi dalam Keamanan Siber Nasional" hanya beberapa hari sebelum masa jabatannya berakhir. Banyak yang mempertanyakan mengapa isu keamanan siber ini tidak ditangani lebih awal, mengingat pentingnya perlindungan terhadap ancaman siber. Perintah ini mencakup berbagai inisiatif untuk memperbaiki keamanan sistem federal dan infrastruktur penting, tetapi juga menimbulkan kontroversi karena waktunya yang dianggap terburu-buru dan berpotensi memicu perdebatan politik antara partai.
Perintah ini menetapkan tenggat waktu yang ketat bagi pemerintahan baru untuk melaksanakan berbagai langkah keamanan siber, yang bisa menyulitkan mereka dan menciptakan peluang untuk saling menyalahkan jika tidak berhasil. Meskipun ada niat baik di balik inisiatif ini, seperti perlindungan terhadap ancaman baru seperti komputasi kuantum dan kecerdasan buatan, banyak yang khawatir bahwa langkah-langkah ini bisa memecah belah alih-alih menyatukan, terutama jika tidak ada kolaborasi bipartisan. Dengan demikian, penting bagi pemerintahan baru untuk menangani tantangan ini dengan hati-hati agar keamanan siber tetap menjadi prioritas nasional yang tidak terpolitisi.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menjadi fokus utama dari perintah eksekutif yang dikeluarkan oleh Joe Biden?
A
Fokus utama dari perintah eksekutif adalah untuk memperkuat dan mempromosikan inovasi dalam keamanan siber di negara tersebut.
Q
Mengapa waktu pengeluaran perintah eksekutif ini dianggap kontroversial?
A
Waktu pengeluaran perintah eksekutif ini dianggap kontroversial karena dikeluarkan hanya beberapa hari sebelum akhir masa jabatan Biden, menimbulkan pertanyaan mengapa isu ini tidak ditangani lebih awal.
Q
Apa saja inisiatif yang diusulkan dalam perintah eksekutif tersebut?
A
Inisiatif yang diusulkan termasuk pengembangan kriptografi yang tahan kuantum, protokol DNS terenkripsi, dan penerapan praktik keamanan siber minimum untuk kontraktor federal.
Q
Bagaimana reaksi administrasi Trump terhadap perintah eksekutif ini?
A
Administrasi Trump menghadapi tantangan dalam menerapkan perintah ini, yang mereka tidak ikut bentuk, dan harus memutuskan apakah akan melanjutkan, menunda, atau membatalkan beberapa ketentuan.
Q
Apa dampak dari perintah eksekutif ini terhadap kolaborasi bipartisan di bidang keamanan siber?
A
Dampak dari perintah eksekutif ini dapat mengancam kolaborasi bipartisan, karena dapat mempolitisasi isu keamanan siber yang sebelumnya dianggap sebagai masalah yang menyatukan.

Rangkuman Berita Serupa

Reset Berani Kristi Noem untuk CISA: Kembali ke Tugas Keamanan SiberForbes
Teknologi
3 bulan lalu
129 dibaca

Reset Berani Kristi Noem untuk CISA: Kembali ke Tugas Keamanan Siber

Warisan siber Biden ditentukan oleh AI, China, dan keamanan perangkat lunak.Axios
Teknologi
3 bulan lalu
41 dibaca

Warisan siber Biden ditentukan oleh AI, China, dan keamanan perangkat lunak.

Duta Besar Siber Biden Mendesak Trump untuk Tidak Menyerahkan Posisi kepada Rusia dan China dalam Pertarungan Teknologi GlobalWired
Teknologi
3 bulan lalu
67 dibaca

Duta Besar Siber Biden Mendesak Trump untuk Tidak Menyerahkan Posisi kepada Rusia dan China dalam Pertarungan Teknologi Global

Sebuah Perintah Eksekutif Biden yang Baru Penuh Dengan Inisiatif Mengatasi Keamanan Siber, AI, dan LainnyaWired
Teknologi
3 bulan lalu
51 dibaca

Sebuah Perintah Eksekutif Biden yang Baru Penuh Dengan Inisiatif Mengatasi Keamanan Siber, AI, dan Lainnya

Biden akan menandatangani perintah eksekutif tentang keamanan AI dan perangkat lunak.Axios
Teknologi
3 bulan lalu
116 dibaca

Biden akan menandatangani perintah eksekutif tentang keamanan AI dan perangkat lunak.

Seiring dengan meningkatnya ancaman peretasan dari China, Biden akan memerintahkan standar keamanan siber yang lebih ketat.Reuters
Teknologi
3 bulan lalu
36 dibaca

Seiring dengan meningkatnya ancaman peretasan dari China, Biden akan memerintahkan standar keamanan siber yang lebih ketat.