Courtesy of YahooFinance

Pertarungan Sengit Pengendalian Korea Zinc Bentuk Masa Depan Industri Seng Global

23 Jan 2025, 05.02 WIB

180 dibaca

Korea Zinc Co., produsen seng terbesar di dunia, sedang menghadapi pertarungan sengit untuk mengendalikan perusahaan ini. Pada hari Kamis, para pemegang saham akan memberikan suara untuk menentukan susunan dewan direksi dan arah masa depan perusahaan. Konflik ini melibatkan CEO Yun B. Choi dan pemegang saham utama Young Poong Corp, yang mencoba mengambil alih perusahaan dengan dukungan dari firma ekuitas swasta MBK Partners. Korea Zinc menolak tawaran tersebut dan menganggapnya sebagai tindakan yang merugikan, sementara mereka juga mengumumkan rencana pembelian kembali saham.

Dalam pertemuan pemegang saham yang diadakan di Seoul, dua visi untuk perusahaan akan dipilih. Aliansi MBK-Young Poong ingin menambah 14 direktur baru, sedangkan Korea Zinc ingin mempertahankan kendali dengan menambah tujuh direktur baru. Dukungan dari National Pension Service, dana pensiun terbesar di Korea Selatan, akan mempengaruhi hasil pemungutan suara ini. Hasil dari pertemuan ini akan sangat penting, tidak hanya untuk masa depan Korea Zinc, tetapi juga untuk industri seng global, terutama dalam konteks mengurangi ketergantungan pada China.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/proxy-battle-over-11-billion-220248356.html

Analisis Kami

"Konflik kepemilikan ini menunjukkan betapa pentingnya kendali manajerial dalam perusahaan strategis seperti Korea Zinc yang berperan besar di pasar global. Taktik yang agresif oleh Young Poong dan pihak lainnya mencerminkan tren meningkatnya activism korporasi yang sebelumnya jarang terjadi di Korea Selatan."

Analisis Ahli

John Kim (Analis Pasar Metalurgi)

"Pertarungan saham ini bukan hanya soal kepemilikan, tapi juga pertaruhan geopolitik dan ekonomi untuk mengendalikan rantai pasok logam kritikal di luar China."

Dr. Minseo Lee (Ahli Tata Kelola Perusahaan)

"Penggunaan sistem voting kumulatif di tengah pertempuran ini adalah langkah strategis yang sangat krusial untuk memastikan suara berbagai pemegang saham kecil didengar."

Prediksi Kami

Pemungutan suara ini kemungkinan akan menghasilkan pergantian signifikan dalam komposisi dewan Korea Zinc, yang bisa mengarah pada perubahan strategi perusahaan dan mungkin mempercepat usaha pengurangan ketergantungan global pada produksi logam dasar oleh China.