Courtesy of YahooFinance

Investasi Token Kripto Trump Picu Kekhawatiran Konflik Kepentingan dan Etika

23 Jan 2025, 18.04 WIB

111 dibaca

Pada hari sebelum pelantikan Donald Trump, seorang investor kripto bernama Mike Dudas membeli token dari perusahaan kripto baru bernama World Liberty Financial senilai lebih dari Rp 2.38 miliar ($145,000) . Token ini memberikan hak suara kepada pemegangnya mengenai keputusan produk dan pemasaran, berbeda dengan investasi kripto biasa seperti bitcoin. Dudas berinvestasi karena ia percaya bahwa perusahaan ini, yang didirikan oleh Trump dan beberapa orang dekatnya, memiliki potensi besar dalam dunia keuangan terdesentralisasi (DeFi). Hingga saat ini, World Liberty Financial telah mengumpulkan setidaknya Rp 4.93 triliun ($300 juta) dari penjualan token yang dikenal sebagai $WLFI.

Namun, investasi ini menimbulkan kekhawatiran tentang konflik kepentingan, terutama karena Trump dapat memperoleh keuntungan dari perusahaan tersebut. Meskipun para ahli etika mengatakan Trump tidak melanggar hukum, ada kekhawatiran tentang bagaimana investasi ini dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah. Beberapa investor lain juga telah membeli token ini, termasuk Justin Sun, seorang pengusaha kripto terkenal. Meskipun ada risiko dan kontroversi, Dudas dan beberapa investor lainnya tetap optimis tentang masa depan World Liberty Financial dan potensi keuntungan dari investasi mereka.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/exclusive-trump-connection-why-bought-110409145.html

Analisis Kami

"World Liberty Financial menunjukkan bagaimana politisi dapat memanfaatkan popularitasnya dalam industri kripto yang masih kurang teratur untuk menarik investor dengan janji besar dan hak suara unik. Investasi semacam ini berpotensi membentuk hubungan berbahaya antara kekuasaan politik dan pasar finansial yang belum cukup diawasi, mengancam integritas baik pemerintahan maupun pasar kripto."

Analisis Ahli

Jeff Hauser

"Karena biaya mendirikan perusahaan kripto sangat rendah, investasi politik menjadi cara utama untuk memperoleh pengaruh dalam bidang ini."

Prediksi Kami

Kemungkinan akan muncul lebih banyak pengawasan regulasi dan kritik terhadap hubungan antara politik dan investasi kripto, khususnya yang melibatkan tokoh publik seperti Presiden, sehingga menimbulkan perubahan aturan untuk mencegah konflik kepentingan.