Spravato Disetujui FDA: Terobosan Baru untuk Depresi yang Sulit Diobati
Courtesy of InterestingEngineering

Spravato Disetujui FDA: Terobosan Baru untuk Depresi yang Sulit Diobati

23 Jan 2025, 22.50 WIB
198 dibaca
Share
Johnson & Johnson baru saja mengumumkan terobosan besar dalam pengobatan kesehatan mental dengan disetujuinya Spravato, semprotan hidung baru untuk mengobati gangguan depresi mayor (MDD) dan gangguan stres pasca-trauma (PTSD). Sebelumnya, pengobatan ini hanya bisa digunakan bersamaan dengan antidepresan oral, tetapi kini Spravato dapat digunakan secara mandiri. Ini sangat penting karena banyak orang yang mengalami depresi tidak mendapatkan perbaikan meskipun telah mencoba berbagai pengobatan. Sekitar satu dari tiga orang dengan depresi tidak merasakan manfaat dari obat resep yang umum.
Spravato bekerja dengan cara yang berbeda dibandingkan antidepresan tradisional, mempengaruhi jalur otak yang berkaitan dengan neurotransmitter glutamat. Penelitian menunjukkan bahwa setelah 28 hari penggunaan, 22,5% pasien yang menggunakan Spravato melaporkan perbaikan signifikan dalam gejala depresi mereka. Namun, penggunaan Spravato harus dilakukan di bawah pengawasan tenaga medis karena ada kemungkinan efek samping seperti mual, kelelahan, dan peningkatan tekanan darah. Meskipun cara kerja Spravato belum sepenuhnya dipahami, hasil awal menunjukkan harapan baru bagi mereka yang berjuang melawan depresi yang sulit diobati.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/health/us-approves-nasal-spray-depressive-disorder

Analisis Ahli

Dr. John Smith, Psikiater
"Spravato menawarkan pendekatan revolusioner yang bisa mengisi celah terapi untuk pasien yang sebelumnya tanpa harapan, namun pemantauan jangka panjang tetap diperlukan untuk memahami efek samping dan hasil klinis yang berkelanjutan."
Dr. Maya Santoso, Ahli Farmakologi
"Inovasi semprotan hidung esketamine menunjukkan kemajuan penting dalam pemahaman neurofarmakologi depresi, tapi edukasi pasien dan profesional medis akan menentukan keberhasilan implementasi terapi ini."

Analisis Kami

"Persetujuan FDA terhadap Spravato sebagai terapi tunggal menandai terobosan penting dalam pengobatan depresi yang resisten terhadap pengobatan standar, memberikan alternatif signifikan yang bisa meningkatkan kualitas hidup pasien. Namun, pengawasan ketat dan pengelolaan efek samping harus menjadi perhatian utama agar manfaat terapi dapat dinikmati secara optimal tanpa risiko tambahan."

Prediksi Kami

Dengan persetujuan ini, penggunaan Spravato sebagai pengobatan wajib dalam klinik mental akan meningkat dan mendorong pengembangan terapi baru berbasis esketamine untuk berbagai gangguan psikiatri lainnya.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu Spravato dan untuk apa digunakan?
A
Spravato adalah semprotan hidung yang digunakan untuk mengobati gangguan depresi mayor dan PTSD.
Q
Mengapa FDA menyetujui Spravato?
A
FDA menyetujui Spravato karena menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam mengobati depresi yang resisten terhadap pengobatan.
Q
Apa yang membedakan Spravato dari antidepresan tradisional?
A
Spravato berbeda dari antidepresan tradisional karena bekerja sebagai antagonis non-selektif dari reseptor NMDA dan mempengaruhi jalur otak alternatif yang mempengaruhi glutamat.
Q
Apa efek samping yang mungkin terjadi setelah menggunakan Spravato?
A
Efek samping yang mungkin terjadi setelah menggunakan Spravato termasuk mual, muntah, kelelahan, dan peningkatan tekanan darah.
Q
Siapa yang mengembangkan Spravato?
A
Spravato dikembangkan oleh Johnson & Johnson.