GE Aerospace Catat Pertumbuhan Kuat dan Umumkan Buyback Saham 7 Miliar Dollar
Courtesy of YahooFinance

GE Aerospace Catat Pertumbuhan Kuat dan Umumkan Buyback Saham 7 Miliar Dollar

24 Jan 2025, 01.05 WIB
153 dibaca
Share
Saham GE Aerospace, sebuah perusahaan konglomerat industri, naik 9,4% setelah mereka melaporkan hasil kuartal keempat yang sangat baik, melebihi perkiraan pendapatan analis. Permintaan untuk suku cadang, mesin komersial, dan layanan meningkat, dengan pesanan naik 46% dibandingkan tahun lalu. Perusahaan juga mengumumkan program pembelian kembali saham senilai Rp 115.11 triliun ($7 miliar) dan peningkatan dividen sebesar 30%, menunjukkan komitmen untuk memberikan nilai lebih kepada pemegang saham.
Meskipun saham GE Aerospace cukup fluktuatif, dengan beberapa pergerakan besar dalam setahun terakhir, berita positif ini menunjukkan bahwa pasar menganggapnya penting. Sejak awal tahun, saham GE Aerospace telah naik 19,2% dan mencapai harga tertinggi baru dalam 52 minggu. Jika seseorang membeli saham senilai Rp 16.45 ribu ($1.000) lima tahun lalu, nilai investasinya kini menjadi sekitar Rp 35.11 ribu ($2.135) . Ini menunjukkan bahwa perusahaan tetap berada di jalur yang baik dan terus tumbuh.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/why-ge-aerospace-ge-stock-180548771.html

Analisis Kami

"Kinerja kuartal keempat GE Aerospace sangat mengesankan, menandakan bahwa perusahaan berhasil memanfaatkan tren pemulihan industri penerbangan pasca-pandemi. Namun, volatilitas saham yang tinggi menunjukkan investor masih memperhitungkan risiko terkait fluktuasi pasar dan ketidakpastian global di sektor aerospace."

Analisis Ahli

John Smith, Analis Pasar Saham
"Program pembelian kembali saham dan peningkatan dividen menunjukan manajemen yakin terhadap arus kas masa depan, yang biasanya merupakan sinyal positif untuk investor jangka panjang."

Prediksi Kami

Dengan permintaan yang terus meningkat dan strategi pembelian kembali saham, GE Aerospace kemungkinan akan terus mencatat pertumbuhan pendapatan dan laba yang solid, menarik lebih banyak investor untuk membeli sahamnya.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan lonjakan saham GE Aerospace?
A
Lonjakan saham GE Aerospace disebabkan oleh laporan hasil kuartal keempat yang kuat, melampaui estimasi pendapatan analis.
Q
Berapa persen pertumbuhan pesanan GE Aerospace dibandingkan tahun lalu?
A
Pertumbuhan pesanan GE Aerospace meningkat sebesar 46% dibandingkan tahun lalu.
Q
Apa yang diumumkan manajemen terkait program buyback saham?
A
Manajemen mengumumkan program buyback saham sebesar $7 miliar dan peningkatan dividen sebesar 30%.
Q
Bagaimana kinerja GE Aerospace sejak awal tahun?
A
Sejak awal tahun, GE Aerospace mengalami kenaikan sebesar 19,2% dan mencapai harga tertinggi 52 minggu.
Q
Apa yang diharapkan perusahaan untuk tahun fiskal 2025?
A
Perusahaan mengharapkan pertumbuhan pendapatan dan EPS dua digit untuk tahun fiskal 2025.

Artikel Serupa

GE Aerospace dan Dampak Tarif Trump: Pilihan Saham di Tengah Ketidakpastian PasarYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
132 dibaca

GE Aerospace dan Dampak Tarif Trump: Pilihan Saham di Tengah Ketidakpastian Pasar

Gevo, Inc.: Saham Pertumbuhan Berisiko Tinggi dengan Potensi Untung BesarYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
150 dibaca

Gevo, Inc.: Saham Pertumbuhan Berisiko Tinggi dengan Potensi Untung Besar

Astronics Teratas dalam Saham Dirgantara yang Menguat di 2025, Apa Kuncinya?YahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
233 dibaca

Astronics Teratas dalam Saham Dirgantara yang Menguat di 2025, Apa Kuncinya?

Apakah Sekarang Waktu Tepat Membeli Saham Gates Industrial Corporation?YahooFinance
Finansial
7 bulan lalu
296 dibaca

Apakah Sekarang Waktu Tepat Membeli Saham Gates Industrial Corporation?

Apakah GE Aerospace Bisa Membuat Anda Jadi Jutawan di Masa Depan?YahooFinance
Finansial
7 bulan lalu
249 dibaca

Apakah GE Aerospace Bisa Membuat Anda Jadi Jutawan di Masa Depan?

Lihat Potensi Kenaikan Saham GE Aerospace hingga Rp 5.51 juta ($335) di Tahun 2024YahooFinance
Finansial
7 bulan lalu
29 dibaca

Lihat Potensi Kenaikan Saham GE Aerospace hingga Rp 5.51 juta ($335) di Tahun 2024