Courtesy of YahooFinance
Saham energi nuklir mengalami lonjakan yang signifikan setelah Presiden Donald Trump mengumumkan kerjasama senilai Rp 8.22 quadriliun ($500 miliar) dengan Oracle, OpenAI, dan SoftBank untuk membangun infrastruktur kecerdasan buatan (AI) di Amerika Serikat. Hal ini meningkatkan harapan akan kebutuhan energi yang semakin meningkat untuk mendukung teknologi AI. Salah satu perusahaan energi nuklir, Oklo, yang didukung oleh CEO OpenAI, Sam Altman, mengalami kenaikan hampir 14% pada hari Kamis dan hampir 50% selama minggu ini.
Baca juga: NuScale Power: Beli, Jual, atau Tahan?
Perusahaan lain seperti NuScale Power dan Constellation Energy juga mencatatkan kenaikan saham yang signifikan. NuScale Power naik hampir 14% dan Constellation Energy naik 4% pada hari yang sama. Selain itu, Nano Nuclear Energy juga mengalami lonjakan saham sebesar 17% setelah mendapatkan paten untuk desain generator nuklir portabel. Secara keseluruhan, saham-saham ini menunjukkan pertumbuhan yang pesat dalam waktu satu tahun terakhir.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh Donald Trump terkait infrastruktur AI?A
Donald Trump mengumumkan kerjasama senilai $500 miliar untuk membangun infrastruktur AI di AS.Q
Bagaimana dampak pengumuman tersebut terhadap saham energi nuklir?A
Pengumuman tersebut menyebabkan saham energi nuklir, termasuk Oklo dan NuScale Power, mengalami lonjakan signifikan.Q
Siapa yang mendukung perusahaan Oklo?A
Perusahaan Oklo didukung oleh CEO OpenAI, Sam Altman.Q
Apa yang dilakukan NuScale Power?A
NuScale Power mengembangkan teknologi reaktor nuklir kecil yang semakin diminati.Q
Mengapa saham Nano Nuclear Energy melonjak?A
Saham Nano Nuclear Energy melonjak setelah perusahaan mendapatkan paten untuk desain generator nuklir transportable.