Courtesy of YahooFinance

Melacak Kekayaan Para Tokoh Penting di Pemerintahan Donald Trump Baru

25 Jan 2025, 17.00 WIB

166 dibaca

Ada banyak wajah baru di pemerintahan Presiden Trump, dan banyak dari mereka adalah orang-orang kaya. Misalnya, Trump sendiri memiliki kekayaan sekitar Rp 97.03 triliun ($5,9 miliar) yang berasal dari berbagai sumber seperti real estate, klub golf, dan perusahaan media sosial. Beberapa orang penting lainnya termasuk Wakil Presiden JD Vance dengan kekayaan sekitar Rp 164.45 miliar ($10 juta) , dan CEO Tesla Elon Musk yang merupakan orang terkaya di dunia dengan kekayaan lebih dari Rp 6.58 quadriliun ($400 miliar) .

Selain itu, ada juga Vivek Ramaswamy yang hampir menjadi miliarder dengan kekayaan sekitar Rp 15.62 triliun ($950 juta) , serta Robert F. Kennedy Jr. yang diusulkan menjadi sekretaris Kesehatan dan Layanan Manusia dengan kekayaan sekitar Rp 246.68 miliar ($15 juta) . Beberapa tokoh lain seperti Dr. Mehmet Oz dan Jared Kushner juga memiliki kekayaan yang signifikan, masing-masing sekitar Rp 3.29 triliun ($200 juta) dan Rp 14.80 triliun ($900 juta) . Banyak dari mereka memiliki latar belakang di bidang bisnis dan investasi, menunjukkan bahwa pemerintahan ini dipenuhi oleh orang-orang yang sukses secara finansial.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/heres-president-trump-others-orbit-100000693.html

Analisis Kami

"Memasukkan elit kaya ke dalam kabinet dapat mempercepat inovasi dan efisiensi di pemerintahan, tetapi juga berbahaya jika prioritas bisnis diprioritaskan dibanding kepentingan publik. Sejarah menunjukkan bahwa keseimbangan antara kekayaan dan tanggung jawab publik harus dijaga ketat agar demokrasi tetap sehat."

Analisis Ahli

Robert Reich

"Konsentrasi kekayaan dalam pemerintahan cenderung memperbesar ketidaksetaraan dan mengurangi akses ke kebijakan yang adil bagi rakyat biasa."

Fareed Zakaria

"Tokoh kaya bisa membawa pengalaman manajemen yang efektif, tapi penting untuk memastikan transparansi dan kontrol agar tidak terjadi korupsi."

Prediksi Kami

Keterlibatan tokoh-tokoh kaya dalam pemerintahan dapat meningkatkan pengaruh sektor swasta dalam kebijakan publik dan membuka peluang investasi baru, namun juga menimbulkan risiko konflik kepentingan di bidang pemerintahan.