Courtesy of Forbes
Vytautas Kaziukonis adalah pendiri dan CEO Surfshark. Banyak pemimpin bisnis yang tahu tentang phishing, tetapi tidak semua memahami seberapa umum dan efektif serangan ini. Menurut Statista, lebih dari setengah perusahaan di seluruh dunia telah mengalami serangan phishing, menjadikannya sebagai serangan siber kedua yang paling umum. Serangan phishing tidak hanya menyebabkan kerugian finansial, tetapi juga dapat merusak reputasi perusahaan, menyebabkan denda, dan mengganggu operasional. Contoh kasus terkenal termasuk penipuan yang merugikan Google dan Facebook lebih dari Rp 1.64 triliun ($100 juta) , serta serangan yang menargetkan pengguna Zoom dengan meniru situs web resmi mereka.
Baca juga: Elemen Manusia Dalam Manajemen Risiko
Untuk melindungi bisnis dari serangan phishing, penting untuk memahami teknik yang digunakan oleh penipu. Beberapa metode umum termasuk email phishing yang disesuaikan, panggilan telepon manipulatif, dan eksploitasi media sosial. Perusahaan perlu mendidik karyawan tentang cara mengenali serangan ini dan menerapkan praktik keamanan terbaik, seperti otentikasi multi-faktor dan audit keamanan rutin. Meskipun perusahaan telah mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri, mereka harus terus beradaptasi dengan perkembangan terbaru dalam keamanan siber untuk tetap aman dari serangan phishing.