Courtesy of YahooFinance

Investasi AI AS Tertekan, Hedge Funds Waspadai Pesaing dari China

27 Jan 2025, 19.56 WIB

237 dibaca

Hedge funds saat ini sedang menunggu untuk melihat apakah perkembangan kecerdasan buatan (AI) yang didorong oleh AS akan terus berlanjut, terutama dengan munculnya model AI baru dari China yang dapat menantang dominasi AS di sektor ini. Popularitas model AI dari China membuat saham teknologi di AS mengalami penurunan, dan banyak hedge funds mulai menjauh dari investasi di saham teknologi. Mereka juga menjual saham-saham yang berhubungan dengan industri teknologi, termasuk perusahaan yang menyediakan infrastruktur untuk AI, seperti pusat data dan stasiun pengisian kendaraan listrik.

Meskipun beberapa hedge funds masih mempertahankan investasi mereka, banyak yang lebih memilih untuk menjual saham-saham ini karena ketidakpastian mengenai masa depan dominasi AS dalam industri AI. Perusahaan-perusahaan besar di AS telah menginvestasikan banyak uang untuk mengembangkan infrastruktur AI, tetapi persaingan dari perusahaan global seperti DeepSeek dari China menimbulkan pertanyaan tentang keberlanjutan dominasi AS. Banyak investor saat ini mengambil pendekatan "tunggu dan lihat" karena adanya kompleksitas regulasi yang belum jelas terkait proyek besar seperti inisiatif Stargate AI.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/hedge-funds-were-pausing-us-125653531.html

Analisis Kami

"Sikap hati-hati hedge funds ini wajar mengingat ketidakpastian politik dan regulasi yang membayangi proyek-proyek AI besar seperti Stargate. Jika AS gagal mempertahankan keunggulannya secara cepat, maka pasar AI global bisa bergeser ke platform dan model dari China yang lebih ekonomis."

Analisis Ahli

Bruno Schneller

"Persaingan dari pemain global seperti DeepSeek China mempertanyakan keberlanjutan dominasi AS di sektor AI meskipun investasi domestik besar. Ketidakjelasan regulasi dan kompleksitas pelaksanaan proyek besar membuat investor ragu-ragu."

Prediksi Kami

Dominasi AS dalam sektor AI akan menghadapi tantangan serius dari pemain global seperti China, memicu kompetisi teknologi dan investasi yang lebih agresif di masa depan.