Courtesy of YahooFinance
Saham General Motors (GM) mengalami penurunan yang signifikan setelah laporan pendapatan terbaru mereka, dengan penurunan mencapai 11% pada hari Selasa dan ditutup turun 9%. Ini adalah hari terburuk bagi saham GM sejak Maret 2020. Meskipun saham GM telah meningkat 50% di tahun 2024 berkat pengurangan biaya dan pembelian kembali saham, pasar bereaksi negatif karena tidak adanya pengumuman baru tentang pembelian kembali saham. Beberapa faktor yang membuat investor khawatir termasuk ketidakpastian kebijakan, kekhawatiran tentang penurunan harga, dan proyeksi volume yang datar.
GM juga menghadapi tantangan dari tarif yang dapat mempengaruhi industri otomotif, terutama karena mereka memproduksi truk dan kendaraan listrik di Meksiko dan Kanada. CEO GM, Mary Barra, menyatakan bahwa mereka telah melakukan perencanaan untuk meminimalkan dampak dari kebijakan yang tidak stabil. Meskipun proyeksi pendapatan GM untuk tahun 2025 lebih tinggi dari perkiraan, mereka tidak mengasumsikan dampak dari tarif tambahan. Barra percaya bahwa pemerintah ingin menjaga sektor manufaktur yang kuat untuk mendukung ekonomi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada saham General Motors setelah laporan pendapatan terbaru?A
Saham General Motors mengalami penurunan hingga 11% setelah laporan pendapatan terbaru.Q
Mengapa saham GM mengalami penurunan yang signifikan?A
Saham GM mengalami penurunan karena kurangnya pengumuman pembelian kembali saham baru dan beberapa faktor ketidakpastian kebijakan.Q
Apa peran pembelian kembali saham dalam kinerja GM?A
Pembelian kembali saham membantu meningkatkan keuntungan GM dengan mengurangi jumlah saham yang beredar, sehingga mendukung harga saham yang lebih tinggi.Q
Siapa Mary Barra dan apa perannya di GM?A
Mary Barra adalah CEO dan Ketua General Motors, yang memimpin perusahaan dalam transisi menuju mobil listrik.Q
Apa dampak kebijakan tarif terhadap industri otomotif?A
Kebijakan tarif dapat mempengaruhi nilai saham dan strategi perusahaan otomotif, termasuk GM dan Ford.