Courtesy of YahooFinance

Dana Kekayaan Norwegia Tetap Optimis Investasi Energi Terbarukan Meski Rugikan 2024

30 Jan 2025, 19.18 WIB

309 dibaca

Dana kekayaan Norwegia yang bernilai Rp 29.60 quadriliun ($1,8 triliun) , yang merupakan yang terbesar di dunia, tetap berkomitmen untuk berinvestasi di aset energi terbarukan meskipun mengalami beberapa tantangan di pasar baru-baru ini. Meskipun investasi mereka di infrastruktur energi terbarukan, seperti ladang angin lepas pantai, mengalami penurunan nilai sebesar -10% pada tahun 2024, mereka percaya bahwa investasi ini akan menguntungkan dalam jangka panjang. Pihak dana menyatakan bahwa saat ini adalah waktu yang baik untuk membeli aset terbarukan dengan harga lebih murah.

Dana ini juga berencana untuk aktif di pasar publik dan privat, serta baru-baru ini menggabungkan tim investasi energi terbarukan mereka. Mereka melihat potensi besar dalam energi angin lepas pantai dan ingin menjelajahi teknologi energi terbarukan lainnya, termasuk penyimpanan energi dan jaringan. Meskipun awalnya mereka berhati-hati, sekarang mereka melihat lebih banyak peluang untuk berinvestasi di proyek-proyek energi terbarukan di Eropa dan Amerika Serikat.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/norways-wealth-fund-sticks-investments-121819402.html

Analisis Kami

"Meskipun ada tekanan nilai jangka pendek, keputusan dana kekayaan Norwegia untuk tetap fokus pada energi terbarukan sangat tepat karena transisi energi adalah tren jangka panjang yang tidak bisa diabaikan. Pendekatan mereka yang menggabungkan pasar publik dan swasta memberikan fleksibilitas dan diversifikasi yang penting untuk mengurangi risiko."

Analisis Ahli

Harald von Heyden

"Energi terbarukan adalah investasi yang sangat strategis dengan potensi jangka panjang yang menjanjikan, terutama dengan kondisi harga saat ini yang memungkinkan pembelian aset lebih murah."

Prediksi Kami

Dana kekayaan Norwegia kemungkinan akan meningkatkan investasi mereka dalam energi terbarukan, khususnya di sektor angin lepas pantai dan teknologi penunjang lainnya, memanfaatkan harga aset yang lebih murah dan peluang pasar swasta yang stabil.