Netspend akan memberikan kompensasi kepada pelanggan yang dikenakan biaya berlebih dalam penyelesaian kasus di New York.
Courtesy of Reuters

Rangkuman Berita: Netspend akan memberikan kompensasi kepada pelanggan yang dikenakan biaya berlebih dalam penyelesaian kasus di New York.

Reuters
DariĀ Reuters
31 Januari 2025 pukul 01.45 WIB
95 dibaca
Share
Perusahaan Netspend, yang menyediakan kartu debit dan kartu gaji yang dapat diisi ulang, setuju untuk membayar sekitar Rp 18.09 miliar ($1,1 juta) untuk menyelesaikan tuduhan dari negara bagian New York. Mereka dituduh telah mengenakan suku bunga yang sangat tinggi kepada pelanggan berpenghasilan rendah untuk pinjaman gaji, dengan beberapa suku bunga mencapai lebih dari 300%, jauh di atas batas legal 16% yang ditetapkan untuk pemberi pinjaman tanpa lisensi. Selain itu, Netspend juga membekukan dana lebih dari 80 pelanggan dan menyerahkannya kepada penagih utang, yang melanggar hukum negara bagian yang melindungi manfaat sosial dari penagihan.
Penyelesaian ini mencakup Rp 12.10 miliar ($735,670) untuk mengembalikan uang kepada pelanggan dan Rp 5.88 miliar ($357,775) sebagai denda dan biaya. Netspend, yang didirikan pada tahun 1999 dan memiliki lebih dari 200 juta akun terdaftar, kini dimiliki oleh Ouro Global. Perusahaan ini menyatakan bahwa mereka berkomitmen untuk membantu pelanggan yang kurang terlayani agar dapat mengakses dan berkembang dalam ekonomi Amerika.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Netspend yang menyebabkan mereka dikenakan denda?
A
Netspend dikenakan denda karena secara ilegal mengenakan bunga tinggi kepada pelanggan berpenghasilan rendah dan membekukan dana mereka.
Q
Siapa yang mengawasi penyelidikan terhadap Netspend?
A
Penyelidikan terhadap Netspend diawasi oleh Letitia James, Jaksa Agung New York.
Q
Berapa total denda yang harus dibayar oleh Netspend?
A
Total denda yang harus dibayar oleh Netspend adalah sekitar $1,1 juta.
Q
Apa tujuan dari Ouro Global sebagai pemilik Netspend?
A
Tujuan Ouro Global adalah memberdayakan pelanggan yang kurang terlayani untuk mengakses dan berkembang dalam ekonomi Amerika.
Q
Apa yang ditemukan oleh Letitia James terkait bunga yang dikenakan kepada pelanggan?
A
Letitia James menemukan bahwa bunga efektif tahunan yang dikenakan oleh Netspend melebihi 100% dan dalam beberapa kasus bahkan lebih dari 300%.

Rangkuman Berita Serupa

New York memperoleh putusan sebesar Rp 17.51 triliun ($1,065 miliar)  terhadap pemberi pinjaman predator yang dituduh.YahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
70 dibaca

New York memperoleh putusan sebesar Rp 17.51 triliun ($1,065 miliar) terhadap pemberi pinjaman predator yang dituduh.

Eksklusif: Apple sedang dalam pembicaraan dengan Barclays dan Synchrony untuk menggantikan Goldman dalam kesepakatan kartu kredit.Reuters
Finansial
3 bulan lalu
48 dibaca

Eksklusif: Apple sedang dalam pembicaraan dengan Barclays dan Synchrony untuk menggantikan Goldman dalam kesepakatan kartu kredit.

Regulator negara bagian AS mengenakan denda sebesar Rp 1.32 triliun ($80 juta)  kepada Block Inc karena kontrol pencucian uang yang tidak memadai.Reuters
Finansial
3 bulan lalu
93 dibaca

Regulator negara bagian AS mengenakan denda sebesar Rp 1.32 triliun ($80 juta) kepada Block Inc karena kontrol pencucian uang yang tidak memadai.

Capital One digugat oleh regulator AS karena menghindari pembayaran bunga miliaran dolar.Reuters
Finansial
3 bulan lalu
83 dibaca

Capital One digugat oleh regulator AS karena menghindari pembayaran bunga miliaran dolar.

Pemerintah AS menggugat Walmart dan Branch Messenger terkait 'biaya sampah' pengemudi pengiriman.Reuters
Finansial
4 bulan lalu
120 dibaca

Pemerintah AS menggugat Walmart dan Branch Messenger terkait 'biaya sampah' pengemudi pengiriman.

Pengawas konsumen AS menggugat bank-bank besar atas penipuan 'meluas' di aplikasi pembayaran Zelle.Reuters
Finansial
4 bulan lalu
90 dibaca

Pengawas konsumen AS menggugat bank-bank besar atas penipuan 'meluas' di aplikasi pembayaran Zelle.