Courtesy of YahooFinance
Ketegangan Perdagangan Meningkat: China dan AS Bentrok Soal Tarif Impor
02 Feb 2025, 10.46 WIB
189 dibaca
Share
Pemerintah China mengumumkan akan mengambil langkah balasan setelah Presiden AS Donald Trump mengenakan tarif 10% pada barang impor dari China. China menolak tindakan ini dan berencana untuk mengajukan keluhan ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), dengan alasan bahwa tarif tersebut melanggar aturan WTO dan dapat merusak kerjasama perdagangan antara kedua negara. Selain itu, Kementerian Luar Negeri China menyatakan bahwa penerapan tarif tidak konstruktif dan dapat mempengaruhi kerjasama di bidang pengendalian narkoba.
Sementara itu, Kanada dan Meksiko juga merespons dengan rencana untuk mengenakan tarif balasan terhadap produk-produk asal Amerika. Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, mengatakan bahwa Kanada akan mengenakan tarif 25% pada barang-barang Amerika senilai CRp 2.55 quadriliun ($155 miliar) , sementara Presiden Meksiko, Claudia Sheinbaum, telah meminta menteri ekonominya untuk memulai rencana balasan yang mencakup tarif balasan. Tindakan ini menunjukkan bahwa ketegangan perdagangan antara negara-negara ini semakin meningkat.
--------------------
Analisis Kami: Langkah tarif yang diambil AS sangat berisiko memicu perang dagang yang memperlambat pertumbuhan ekonomi global. Meskipun diplomasi masih mungkin, sinyal dari China yang belum memberikan ancaman tarif spesifik namun tetap menentang keras menunjukkan bahwa ketegangan ini akan bertahan dan bahkan dapat memperluas pengaruhnya ke sektor lain.
--------------------
Analisis Ahli:
Paul Krugman: Penggunaan tarif sebagai alat negosiasi perdagangan sering kali kontraproduktif dan berpotensi menimbulkan efek negatif jangka panjang bagi perekonomian domestik kedua negara.
Carmen Reinhart: Perang dagang ini bisa menyulitkan pasar keuangan global dan menghambat investasi serta pertumbuhan ekonomi jika tidak segera diatasi dengan kesepakatan.
--------------------
Baca juga: Trump Naikkan Tarif Impor Besar-besaran: Perang Dagang AS Meluas dan Risiko Ekonomi Meningkat
What's Next: Ketegangan dagang antara Amerika Serikat dan China kemungkinan akan meningkat, dengan peluang adanya eskalasi tarif dan langkah balasan yang lebih konkret sehingga dapat memperburuk hubungan ekonomi dan politik kedua negara dalam jangka menengah.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/china-vows-measures-counter-us-034630693.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/china-vows-measures-counter-us-034630693.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh Donald Trump terkait tarif?A
Donald Trump mengumumkan tarif 10% pada impor dari China sebagai bagian dari kebijakan perdagangan.Q
Bagaimana reaksi China terhadap tarif yang dikenakan oleh AS?A
China menentang tarif tersebut dan menyatakan akan mengajukan keluhan ke WTO.Q
Apa yang direncanakan oleh Kanada sebagai respons terhadap tarif AS?A
Justin Trudeau mengumumkan bahwa Kanada akan memberlakukan tarif balasan sebesar 25% terhadap produk-produk AS.Q
Siapa Claudia Sheinbaum dan apa tindakannya terkait tarif?A
Claudia Sheinbaum adalah Presiden Meksiko yang menginstruksikan menteri ekonomi untuk memulai rencana respons terhadap tarif AS.Q
Apa peran WTO dalam konteks tarif ini?A
WTO berperan sebagai lembaga yang mengatur perdagangan internasional dan China berencana untuk mengajukan keluhan terkait tarif AS.