Courtesy of YahooFinance
Dampak Tarif Trump Memicu Volatilitas Pasar Saham dan Mata Uang Global
04 Feb 2025, 00.58 WIB
135 dibaca
Share
Di Wall Street, para pedagang sedang menghadapi ketidakpastian akibat negosiasi tarif yang dilakukan oleh Presiden Donald Trump. Setelah Trump setuju untuk menunda tarif 25% terhadap Meksiko selama sebulan, pasar saham mengalami penurunan, dengan indeks S&P 500 turun sekitar 0,7%. Para analis memperkirakan bahwa tarif ini mungkin tidak akan bertahan lama, tetapi tetap menimbulkan kekhawatiran tentang dampaknya terhadap rantai pasokan dan harga barang di Amerika Utara.
Tarif yang dikenakan pada Meksiko, Kanada, dan China dianggap sebagai langkah perlindungan terbesar oleh presiden AS dalam hampir satu abad. Beberapa analis memperingatkan bahwa jika tarif ini berlanjut, bisa ada penurunan nilai saham S&P 500 hingga 5% dalam beberapa bulan ke depan. Meskipun ada kekhawatiran di kalangan investor, beberapa investor ritel tetap optimis dan berinvestasi besar-besaran di pasar saham, percaya bahwa dampak negatif dari tarif tidak akan seburuk yang diperkirakan.
--------------------
Analisis Kami: Tarif yang diberlakukan sebagai alat negosiasi ternyata menimbulkan dampak riil yang merugikan kepercayaan pasar dan memperburuk ketidakseimbangan rantai pasok. Investor harus lebih waspada dan mengantisipasi volatilitas jangka panjang karena ketidakpastian yang belum akan segera mereda.
--------------------
Analisis Ahli:
Neil Dutta: Tarif mewakili kejutan pasokan negatif; pertumbuhan melemah dan inflasi menguat, sehingga obligasi menjadi instrumen investasi yang tepat saat ini.
Emily Roland dan Matt Miskin: Penguatan dolar AS dapat menjadi pelindung terhadap risiko tarif karena memperkecil biaya pembelian barang impor dan mencerminkan kondisi pasar yang lebih aman.
Matthew Hornbach: Kekhawatiran investor terhadap pertumbuhan global akan meningkat seiring berlanjutnya tarif, kemungkinan mendorong kenaikan dolar AS yang lebih tahan lama dari imbal hasil Treasury.
Keith Lerner dan Michael Skordeles: Meskipun tren utama pasar masih naik, perkembangan tarif ini menimbulkan risiko gangguan yang berpotensi merusak momentum pasar.
Yung-Yu Ma: Pendekatan hati-hati dianjurkan karena gangguan dari tarif baru akan semakin nyata, dan ini baru babak pertama dari perang dagang yang mungkin lebih serius.
Chris Low: Dampak inflasi dari tarif sulit diprediksi, namun ketidakpastian yang ada kemungkinan membuat The Fed menunda kenaikan suku bunga lebih lanjut sambil memantau kondisi ekonomi.
--------------------
What's Next: Jika tarif terus diberlakukan dalam jangka waktu yang lama, pasar saham AS berpotensi mengalami penurunan signifikan antara 5% hingga 10%, dan ketidakpastian akan semakin memperburuk kondisi ekonomi serta memperlambat pertumbuhan global.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/dollar-surges-stocks-set-fall-222512564.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/dollar-surges-stocks-set-fall-222512564.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan pasar saham setelah pengumuman tarif oleh Trump?A
Pasar saham mengalami volatilitas, dengan S&P 500 turun 0,7% setelah pengumuman tarif.Q
Siapa yang terlibat dalam negosiasi tarif antara AS dan Meksiko?A
Claudia Sheinbaum, Wali Kota Mexico City, terlibat dalam negosiasi tarif dengan Trump.Q
Bagaimana reaksi investor terhadap tarif yang diumumkan?A
Investor menunjukkan ketidakpastian, dengan hedge funds menjual saham AS selama lima minggu berturut-turut.Q
Apa dampak yang diperkirakan dari tarif terhadap ekonomi AS?A
Dampak tarif diperkirakan akan mengurangi proyeksi pendapatan dan menyebabkan penurunan nilai saham.Q
Apa pandangan Goldman Sachs tentang tarif ini?A
Goldman Sachs memperkirakan bahwa tarif dapat bersifat sementara dan akan mempengaruhi proyeksi pendapatan S&P 500.