Courtesy of YahooFinance
Dampak Kebijakan Tarif Trump Memicu Volatilitas dan Kekhawatiran Pasar AS
04 Feb 2025, 00.58 WIB
133 dibaca
Share
Pasar saham di Wall Street mengalami ketidakpastian setelah Presiden Donald Trump mengumumkan penundaan tarif 25% terhadap Meksiko selama sebulan. Meskipun ada penurunan awal hampir 2% pada indeks S&P 500, berita tersebut membantu memulihkan nilai mata uang, terutama peso Meksiko. Namun, banyak analis meragukan apakah tarif ini akan bertahan lama dan khawatir tentang dampaknya terhadap rantai pasokan dan harga barang di Amerika Utara. Mereka memperkirakan bahwa jika tarif ini berlanjut, laba perusahaan bisa turun 2-3%, dan pasar saham mungkin mengalami penurunan 5-10% dalam waktu dekat.
Sementara itu, investor ritel tampaknya optimis dan terus berinvestasi di saham AS, meskipun hedge funds menjual saham mereka. Beberapa analis menyarankan agar investor bersikap sabar dan tidak terburu-buru untuk berinvestasi, karena dampak dari tarif ini mungkin akan terlihat dalam beberapa bulan ke depan. Mereka juga memperingatkan bahwa ketidakpastian ini dapat menyebabkan lebih banyak volatilitas di pasar saham dan ekonomi secara keseluruhan.
--------------------
Analisis Kami: Ketidakpastian akibat tarif ini sangat membebani pasar karena mengganggu rantai pasokan yang sudah banyak bergantung pada perdagangan lintas Amerika Utara. Meski ada optimisme tarif hanya sementara, ketidakjelasan durasi dan dampaknya membuat investor harus lebih berhati-hati dan mengelola risiko portofolio dengan lebih agresif.
--------------------
Analisis Ahli:
Neil Dutta: Tarif adalah kejutan negatif bagi pasokan yang melemahkan pertumbuhan dan memperkuat inflasi, jadi membeli obligasi pemerintah adalah pilihan tepat.
Emily Roland dan Matt Miskin: Penguatan dolar AS bisa menjadi mekanisme alami untuk mengurangi dampak tarif bagi konsumen dan membantu mengelola risiko investasi.
Matthew Hornbach: Investor harus waspada terhadap sentimen yang mungkin berubah negatif seiring berlanjutnya tarif, dan memonitor pergerakan suku bunga serta harga saham secara ketat.
Keith Lerner dan Michael Skordeles: Meski tren pasar utama masih naik, risiko gangguan akibat tarif masih besar dan bisa memecah momentum kenaikan itu.
Yung-Yu Ma: Investor sebaiknya tidak terlalu cepat menginvestasikan dana karena ketidakpastian perdagangan masih tinggi dan peluang untuk mengambil untung akan muncul nanti.
Chris Low: Inflasi akibat tarif sulit diprediksi, tetapi ketidakpastian ini akan menahan Fed untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut dalam waktu dekat.
--------------------
What's Next: Ketegangan perdagangan akan terus memicu volatilitas pasar dan berisiko menyebabkan penurunan signifikan pada pasar saham AS, terutama jika tarif diterapkan secara berkelanjutan dan berdampak pada laba perusahaan serta perilaku konsumen.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/dollar-surges-stocks-set-fall-222512564.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/dollar-surges-stocks-set-fall-222512564.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan pasar saham setelah pengumuman tarif oleh Trump?A
Pasar saham mengalami volatilitas, dengan S&P 500 turun 0,7% setelah pengumuman tarif.Q
Siapa yang terlibat dalam negosiasi tarif antara AS dan Meksiko?A
Claudia Sheinbaum, Wali Kota Meksiko, terlibat dalam negosiasi tarif dengan Trump.Q
Apa dampak yang diperkirakan dari tarif terhadap proyeksi pendapatan S&P 500?A
Dampak tarif diperkirakan dapat mengurangi proyeksi pendapatan S&P 500 sebesar 2% hingga 3%.Q
Bagaimana reaksi investor terhadap kebijakan tarif ini?A
Investor menunjukkan reaksi campur aduk, dengan hedge funds menjual saham AS, sementara investor ritel tetap optimis.Q
Apa yang dikatakan analis tentang masa depan tarif ini?A
Analis memperkirakan bahwa tarif ini mungkin bersifat sementara, tetapi ketidakpastian tetap tinggi.