Courtesy of CoinDesk
Saham Robinhood Anjlok Setelah Laporan Keuangan Tidak Memuaskan, Sementara Analis JMP Tetap Optimis
31 Okt 2024, 18.38 WIB
95 dibaca
Share
Saham Robinhood (HOOD) turun lebih dari 13% setelah perusahaan tersebut tidak memenuhi ekspektasi pendapatan untuk kuartal ketiga. Beberapa metrik penting seperti pertumbuhan akun dan aset baru tidak mencapai target yang diharapkan. Meskipun demikian, JPMorgan, sebuah bank besar, tetap optimis terhadap saham ini karena perusahaan berhasil mengelola pengeluaran dengan baik, yang mendukung laba per saham. Mereka menurunkan target harga saham Robinhood menjadi Rp 328.90 ribu ($20) dari sebelumnya Rp 345.35 ribu ($21) .
Di sisi lain, Citi memperkirakan bahwa saham Robinhood akan mengalami tekanan meskipun ada komentar positif untuk bulan Oktober. Namun, broker lain, JMP, tetap optimis dan mengatakan bahwa hasil Robinhood sesuai dengan perkiraan mereka, meskipun sedikit di bawah konsensus. Mereka bahkan menaikkan target harga saham menjadi Rp 542.68 ribu ($33) dari Rp 493.35 ribu ($30) dan mempertahankan penilaian positif terhadap saham tersebut.
Artikel Serupa
Finansial
1 bulan lalu
132 dibaca
Saham Robinhood Turun Akibat Persaingan dan Biaya Akuisisi TradePMR
Finansial
1 bulan lalu
82 dibaca
Robinhood Diversifikasi Bisnis untuk Kurangi Ketergantungan pada Perdagangan Kripto
Finansial
1 bulan lalu
80 dibaca
Prediksi Penurunan Pendapatan Perdagangan Kripto Robinhood pada Kuartal Pertama 2025
Finansial
4 bulan lalu
126 dibaca
Perdagangan Kripto yang Berkembang Mendorong Laba Robinhood Melebihi Ekspektasi, Analis Menaikkan Target
Finansial
4 bulan lalu
45 dibaca
Laporan Q4 Robinhood Bisa Membantu Memperkirakan Hasil Coinbase
Finansial
4 bulan lalu
171 dibaca
Prediksi: 1 Saham Cryptocurrency yang Melambung Bisa Terjun Hingga 50% (atau Lebih)
Finansial
5 bulan lalu
135 dibaca