Courtesy of YahooFinance
Ketegangan Perang Dagang AS-China dan Dampaknya pada Pasar Asia
05 Feb 2025, 04.46 WIB
132 dibaca
Share
Hari ini, pasar Asia sedang memperhatikan hubungan perdagangan antara Amerika Serikat dan China setelah kesepakatan sementara antara AS dengan Meksiko dan Kanada. China baru-baru ini membalas tarif yang dikenakan oleh AS dengan tarifnya sendiri dan memperingatkan beberapa perusahaan AS, termasuk Google, tentang kemungkinan sanksi. Meskipun ada harapan untuk pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping, pertemuan tersebut tidak terjadi, menunjukkan bahwa hubungan kedua negara masih tegang. Tarif baru dari China akan mulai berlaku pada 10 Februari, memberi waktu bagi kedua pemimpin untuk mencapai kesepakatan.
Sementara itu, pasar saham di Hong Kong menunjukkan kinerja yang baik meskipun ada ketegangan perdagangan, dengan saham-saham teknologi dan kendaraan listrik mengalami kenaikan. Pasar Asia secara keseluruhan juga menunjukkan tren positif, didorong oleh kenaikan di pasar AS. Namun, ada kekhawatiran tentang inflasi akibat tarif AS yang dapat mempengaruhi kebijakan moneter di masa depan. Beberapa laporan penting dari China dan Jepang diharapkan dapat memberikan arah lebih lanjut bagi pasar Asia hari ini.
--------------------
Analisis Kami: Ketegangan perdagangan ini menciptakan ketidakpastian besar yang bisa menekan pertumbuhan ekonomi regional, terutama bagi negara-negara yang sangat bergantung pada ekspor ke kedua raksasa ekonomi tersebut. Namun, optimisme terhadap sektor teknologi dan kendaraan listrik di Hong Kong menunjukkan bahwa investor masih mencari peluang di tengah situasi kompleks ini.
--------------------
Analisis Ahli:
Morgan Stanley: Perubahan prediksi pemotongan suku bunga The Fed menjadi hanya satu kali menunjukkan ketidakpastian yang tinggi dalam kebijakan moneter akibat ketegangan perdagangan dan inflasi yang membayangi.
--------------------
What's Next: Jika ketegangan perdagangan antara AS dan China tetap tinggi, volatilitas pasar Asia akan terus berlanjut, dan The Fed mungkin hanya melakukan satu pemotongan suku bunga tahun ini dibandingkan dua sebelumnya.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/morning-bid-tariffs-earnings-eyed-214640162.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/morning-bid-tariffs-earnings-eyed-214640162.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi antara AS dan Meksiko terkait tarif?A
AS dan Meksiko mencapai kesepakatan untuk menangguhkan tarif yang diberlakukan.Q
Bagaimana reaksi China terhadap tarif yang diterapkan oleh AS?A
China membalas dengan tarif yang ditargetkan dan memperingatkan beberapa perusahaan AS, termasuk Google.Q
Apa yang diharapkan dari pembicaraan antara Trump dan Xi?A
Pembicaraan antara Trump dan Xi tidak terjadi, menunjukkan hubungan yang tetap dingin.Q
Bagaimana kinerja pasar saham di Hong Kong terkait perang dagang?A
Pasar saham di Hong Kong menunjukkan ketahanan meskipun ada ketegangan perdagangan, dengan saham teknologi meningkat.Q
Apa yang dikatakan Morgan Stanley tentang proyeksi suku bunga?A
Morgan Stanley mengubah proyeksi mereka menjadi hanya satu pemotongan suku bunga oleh Fed tahun ini, bukan dua.Artikel Serupa
Bisnis
6 bulan lalu
216 dibaca
Keputusan Suku Bunga Australia dan Pertumbuhan Ekonomi Jepang Dorong Pasar Asia
Bisnis
6 bulan lalu
159 dibaca
Investor Asia Tahan Gempuran Ancaman Tarif AS Didukung Laba AS Meningkat
Bisnis
6 bulan lalu
138 dibaca
Pasar Asia Tertekan oleh Kekhawatiran Inflasi AS dan Ancaman Perang Dagang Baru
Bisnis
6 bulan lalu
166 dibaca
Pasar Asia Tangguh Meski Perang Dagang dan Saham Teknologi Turun
Bisnis
6 bulan lalu
142 dibaca
Perang Dagang AS-China Kembali Memanas, Dampak Besar ke Pasar Global
Bisnis
6 bulan lalu
79 dibaca