Courtesy of YahooFinance

Saham AS Menggeliat Melambat Karena Laporan Pendapatan Mengecewakan dan Kebijakan Moneter

06 Feb 2025, 19.01 WIB

216 dibaca

Futures indeks saham AS mengalami fluktuasi setelah laporan pendapatan yang mengecewakan dari perusahaan besar seperti Ford dan Qualcomm, yang membuat investor khawatir tentang nilai saham di AS. Meskipun ada komentar positif dari Menteri Keuangan mengenai penurunan imbal hasil Treasury 10 tahun, saham di Nasdaq 100 turun 0,2%. Qualcomm mengalami penurunan lebih dari 5%, Ford turun 6% karena peringatan penurunan laba, dan Skyworks Solutions anjlok lebih dari 20% akibat meningkatnya persaingan di industri semikonduktor.

Di Eropa, beberapa perusahaan seperti Societe Generale dan AstraZeneca mengalami kenaikan setelah hasil yang lebih baik dari yang diperkirakan. Sementara itu, data ekonomi menunjukkan bahwa pesanan pabrik di Jerman meningkat, yang bisa menjadi tanda perbaikan di sektor tersebut. Para investor juga menantikan laporan pendapatan dari Amazon dan data klaim pengangguran di AS yang akan dirilis dalam waktu dekat.

--------------------

Analisis Kami: Investor harus berhati-hati menghadapi hasil pendapatan yang mengecewakan, karena ini menandakan momentum pasar yang mungkin mulai melemah. Selain itu, sinyal dari kebijakan moneter yang cenderung stabil membuat ruang untuk kenaikan pasar menjadi terbatas dalam jangka pendek.

--------------------

Analisis Ahli:

David Zahn: Imbal hasil Treasury 10-tahun sulit turun jika ekonomi tidak mengalami perlambatan drastis, karena itu mengindikasikan ekspektasi inflasi dan pertumbuhan tetap kuat.

--------------------

What's Next: Imbal hasil Treasury 10-tahun kemungkinan tidak akan turun jauh kecuali ekonomi AS melambat signifikan, yang juga berarti potensi kenaikan volatilitas pasar saham dan menurunnya minat investor terhadap saham teknologi yang dinilai terlalu mahal.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/asian-stocks-rise-wall-street-223706738.html