Courtesy of YahooFinance
Tokyo Electron Perkuat Kapasitas Pabrik untuk Hadapi Lonjakan Permintaan Chip AI
06 Feb 2025, 17.39 WIB
113 dibaca
Share
Tokyo Electron Ltd., sebuah perusahaan Jepang yang memproduksi peralatan chip, mengumumkan rencana untuk membangun pabrik baru senilai ¥104 miliar (sekitar Rp 11.20 triliun ($681 juta) ) di Miyagi, Jepang. Ini menunjukkan bahwa mereka memperkirakan akan ada pengeluaran yang terus berlanjut untuk teknologi kecerdasan buatan (AI). Perusahaan ini mencatat keuntungan operasi yang lebih baik dari yang diperkirakan, dengan keuntungan mencapai ¥199,6 miliar pada kuartal Desember, meningkat 51% dibandingkan tahun lalu. Mereka juga menyatakan bahwa pelanggan besar seperti Samsung dan TSMC akan terus berinvestasi dalam peralatan untuk memproses wafer menjadi semikonduktor.
Namun, Tokyo Electron juga mengakui bahwa mereka mengalami penurunan dalam pembelian peralatan chip dari pelanggan di China, terutama dari perusahaan baru di bidang pembuatan chip. Hal ini disebabkan oleh pembatasan ekspor teknologi chip oleh AS dan faktor geopolitik lainnya. Meskipun ada kekhawatiran tentang persaingan harga yang meningkat di sektor teknologi, para pemimpin industri AI percaya bahwa model AI yang lebih murah dapat menarik lebih banyak perusahaan baru, yang pada gilirannya akan meningkatkan permintaan untuk infrastruktur AI di masa depan.
--------------------
Analisis Kami: Keputusan Tokyo Electron untuk memperluas kapasitasnya menunjukkan keyakinan yang kuat atas keberlangsungan kebutuhan teknologi chip yang mendukung AI, namun risiko dari faktor geopolitik dan inovasi disruptif seperti yang dihadirkan DeepSeek harus diwaspadai. Favoritisme pelanggan besar di Korea dan Taiwan menjadi penopang utama, sementara pasar China yang menurun menandakan dinamika global yang semakin kompleks.
--------------------
Analisis Ahli:
Toshiki Kawai: Ekspansi pabrik dan penegasan proyeksi menunjukkan permintaan yang solid dari pembuat chip terkemuka, terutama untuk aplikasi AI.
Hiroshi Kawamoto: Dampak model AI murah dari DeepSeek masih dalam evaluasi, namun jika berhasil memperluas pasar, ini bisa menjadi peluang positif jangka panjang.
Analis Industri Semikonduktor: Ketergantungan pada pasar China menurun akibat pembatasan teknologi menciptakan ketidakpastian dan perlunya diversifikasi pasar.
--------------------
What's Next: Permintaan alat chip yang terkait dengan pengembangan AI akan tetap solid dalam jangka menengah, meskipun tekanan geopolitik dan teknologi AI yang lebih terjangkau mungkin mengakibatkan perubahan pola pengeluaran dan persaingan yang lebih ketat di masa depan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/tokyo-electron-beats-estimates-ai-071125986.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/tokyo-electron-beats-estimates-ai-071125986.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh Tokyo Electron terkait pabrik baru?A
Tokyo Electron mengumumkan rencana untuk membangun pabrik senilai ¥104 miliar ($681 juta) di Miyagi, Jepang.Q
Bagaimana kinerja keuangan Tokyo Electron pada kuartal Desember?A
Tokyo Electron mencatat laba operasional sebesar ¥199,6 miliar pada kuartal Desember, meningkat 51% dibandingkan tahun sebelumnya.Q
Apa dampak dari model AI DeepSeek terhadap industri semikonduktor?A
Model AI DeepSeek dapat meningkatkan persaingan harga di sektor teknologi, yang mungkin berdampak pada pendapatan perusahaan seperti Nvidia.Q
Mengapa Tokyo Electron tidak menaikkan proyeksi tahunan mereka?A
Tokyo Electron tidak menaikkan proyeksi tahunan mereka meskipun ada peningkatan permintaan, berbeda dengan Advantest Corp.Q
Apa yang diharapkan Tokyo Electron dari pelanggan mereka di China?A
Tokyo Electron memperkirakan penurunan kontribusi penjualan dari pelanggan di China, terutama di kalangan pendatang baru di industri semikonduktor.