Courtesy of YahooFinance
Kepala Perusahaan Menghadapi Tantangan Berat di Era Tarif Trump Kedua
09 Feb 2025, 20.30 WIB
195 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- C-suite merasa tertekan oleh ketidakpastian kebijakan di era Trump kedua.
- Perusahaan seperti PepsiCo dan General Motors melakukan perencanaan skenario untuk menghadapi tarif.
- Disney tampaknya lebih tahan terhadap dampak kebijakan pemerintah dibandingkan perusahaan lain.
Artikel ini membahas tentang bagaimana para eksekutif perusahaan besar, yang biasanya memiliki kekuasaan dan pengaruh besar, merasa tertekan dan tidak berdaya di bawah kebijakan pemerintahan Trump yang baru. Meskipun mereka memiliki akses ke pejabat pemerintah dan dapat menyewa pelobi, banyak CEO merasa frustrasi dengan ketidakpastian kebijakan, terutama terkait tarif yang dapat mempengaruhi keuntungan perusahaan mereka. Contohnya, CEO PepsiCo dan General Motors berbicara tentang pentingnya perencanaan skenario untuk menghadapi perubahan kebijakan yang cepat.
Selain itu, artikel ini juga menunjukkan bahwa meskipun beberapa perusahaan seperti Disney merasa tidak terlalu terpengaruh oleh kebijakan tersebut, banyak perusahaan lain harus beradaptasi dengan cepat untuk mengurangi dampak negatif dari tarif. Hal ini menunjukkan bahwa ketidakpastian dalam kebijakan pemerintah dapat mengganggu bisnis dan membuat para eksekutif sulit untuk merencanakan masa depan perusahaan mereka.
--------------------
Analisis Kami: Para eksekutif yang biasanya menguasai pergerakan bisnis kini harus menerima kenyataan bahwa kekuasaan mereka sedang dipertaruhkan oleh kebijakan yang tidak dapat diprediksi dan penuh risiko. Situasi ini menuntut adaptasi cepat dan perencanaan matang agar bisnis tetap bertahan dan berkembang dalam iklim yang tidak menentu.
--------------------
Analisis Ahli:
Keith Lerner: Tarif kini menjadi isu paling krusial di kalangan perusahaan, bahkan bersaing ketat dengan perkembangan AI dalam pembicaraan di panggilan laporan keuangan.
Ramon Laguarta: Perusahaan harus sangat gesit dan menyiapkan banyak skenario untuk mengelola ketidakpastian kebijakan yang sedang berlangsung.
--------------------
What's Next: Ketidakpastian dan ketegangan kebijakan tarif akan terus mempengaruhi strategi bisnis perusahaan besar, memaksa mereka untuk mengadopsi perencanaan yang lebih fleksibel dan konservatif dalam waktu dekat.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/trump-tariffs-rip-right-through-c-suites-and-financial-models-133008778.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/trump-tariffs-rip-right-through-c-suites-and-financial-models-133008778.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi fokus utama artikel ini?A
Fokus utama artikel ini adalah bagaimana C-suite menghadapi ketidakpastian kebijakan di era Trump kedua, terutama terkait tarif.Q
Siapa yang memimpin PepsiCo dan apa tantangan yang dihadapi?A
Ramon Laguarta memimpin PepsiCo dan tantangan yang dihadapi adalah ketidakpastian terkait tarif dan kebijakan pemerintah.Q
Bagaimana General Motors merespons ketidakpastian kebijakan?A
General Motors merespons ketidakpastian kebijakan dengan melakukan perencanaan skenario untuk meminimalkan dampak tarif.Q
Apa yang dikatakan CFO Disney tentang dampak kebijakan Trump?A
CFO Disney, Hugh Johnston, menyatakan bahwa kebijakan Trump tidak akan berdampak signifikan pada operasi Disney.Q
Mengapa tarif menjadi isu penting bagi perusahaan-perusahaan besar?A
Tarif menjadi isu penting bagi perusahaan-perusahaan besar karena dapat mempengaruhi profitabilitas dan strategi bisnis mereka.