Courtesy of Forbes
Melihat Perjalanan AI Melalui Jejak Perkembangan Internet of Things
10 Feb 2025, 15.00 WIB
140 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- AI dan IoT memiliki kemiripan dalam perkembangan dan adopsi teknologi.
- AI dapat menganalisis data dan membuat prediksi untuk meningkatkan efisiensi.
- Masa depan AI menjanjikan aplikasi yang lebih inovatif dan solusi yang lebih baik untuk berbagai industri.
Lee-Lean Shu, CEO GSI Technology, menjelaskan bahwa perkembangan Kecerdasan Buatan (AI) mirip dengan perkembangan Internet of Things (IoT). IoT dimulai dengan kemampuan untuk mengontrol perangkat dari jarak jauh, tetapi seiring waktu, fokusnya beralih ke pengumpulan dan analisis data. Dengan banyaknya data yang dikumpulkan dari perangkat yang terhubung, kita bisa mendapatkan wawasan baru, seperti pemantauan kesehatan pribadi. Saat IoT berkembang, organisasi mulai menggunakan data ini untuk meningkatkan efisiensi dan pengambilan keputusan.
AI kini melanjutkan apa yang telah dimulai oleh IoT, tetapi dengan kecepatan yang lebih cepat. AI tidak hanya menganalisis data, tetapi juga dapat membuat prediksi dan memberikan saran berdasarkan data yang ada. Dengan kemampuan ini, AI dapat membantu dalam berbagai bidang, seperti mendukung sistem otonom dan aplikasi robotik. Seiring AI terus berkembang, kita dapat mengharapkan aplikasi-aplikasi baru yang akan mengubah cara kita menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
--------------------
Analisis Kami: Kemampuan AI untuk tidak hanya menganalisis data tetapi juga menghasilkan solusi baru menunjukkan transformasi besar dalam teknologi cerdas, yang sebelumnya hanya dapat dibayangkan pada sistem IoT. Namun, tantangannya adalah memastikan bahwa penggunaan AI yang semakin kompleks ini tetap transparan dan etis agar manfaatnya bisa dirasakan luas tanpa risiko penyalahgunaan.
--------------------
Analisis Ahli:
Andrew Ng: Perkembangan AI sangat pesat dan kemampuannya untuk belajar dari data akan merevolusi banyak sektor industri, terutama di titik pengumpulan data langsung atau edge computing.
Fei-Fei Li: Penggabungan AI dan IoT membuka peluang luar biasa dalam penerapan nyata yang berdampak langsung pada kehidupan manusia, khususnya dalam bidang kesehatan dan otomasi.
--------------------
What's Next: Di masa depan, AI akan semakin terintegrasi dalam sistem edge yang cepat dan efisien, memungkinkan pengambilan keputusan real-time dan solusi adaptif di berbagai industri, dari otomasi kendaraan hingga manufaktur dan kesehatan.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/councils/forbestechcouncil/2025/02/10/the-evolution-of-ai-progression-from-the-internet-of-things/
[1] https://www.forbes.com/councils/forbestechcouncil/2025/02/10/the-evolution-of-ai-progression-from-the-internet-of-things/
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dibahas oleh Lee-Lean Shu dalam artikel ini?A
Lee-Lean Shu membahas kemajuan AI dan bagaimana hal itu mirip dengan perkembangan IoT.Q
Bagaimana perkembangan AI mirip dengan IoT?A
Perkembangan AI mirip dengan IoT dalam hal adopsi teknologi yang cepat dan peningkatan kemampuan analisis data.Q
Apa saja tahap perkembangan IoT yang disebutkan?A
Tahap perkembangan IoT meliputi pengumpulan data, analisis data, dan menghasilkan intelijen dari data.Q
Apa peran AI dalam pengambilan keputusan berdasarkan data?A
AI berperan dalam pengambilan keputusan dengan menganalisis data dan membuat prediksi berdasarkan informasi yang ada.Q
Apa dampak yang diharapkan dari AI di masa depan?A
Dampak yang diharapkan dari AI di masa depan adalah munculnya aplikasi canggih yang akan mengubah cara kita memecahkan masalah.