Courtesy of SCMP

Profesor Sun Nan Kembali ke China untuk Latih Ahli Chip dan Pecahkan Masalah Teknologi

12 Feb 2025, 08.00 WIB

171 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Kembalinya ilmuwan seperti Sun Nan ke China menunjukkan upaya negara untuk meningkatkan kemampuan teknologi dalam bidang semikonduktor.
Pengembangan chip yang lebih efisien dan andal dapat membantu China mengurangi ketergantungan pada produk asing.
Tsinghua University berperan penting dalam riset dan pengembangan teknologi tinggi di China.

Universitas Tsinghua di Beijing baru-baru ini menyoroti profesor Sun Nan, seorang ahli chip yang kembali ke China setelah bertahun-tahun di Amerika Serikat. Sun kembali ke tanah airnya pada tahun 2020 dengan tujuan untuk melatih para profesional chip di China dan mengatasi masalah dalam teknologi chip kelas menengah dan tinggi. Selama lebih dari empat tahun di Tsinghua, Sun dan timnya telah mengembangkan lebih dari 50 chip canggih yang digunakan dalam berbagai bidang seperti jaringan listrik, kereta cepat, dan kendaraan listrik.

Chip yang mereka ciptakan tidak hanya menggantikan produk asing, tetapi juga telah melampaui beberapa produk luar negeri dalam beberapa aspek teknis. Sun berharap bahwa dengan pengalamannya, ia dapat membantu China menjadi lebih mandiri dalam teknologi chip, yang sangat penting untuk inovasi di bidang seperti kecerdasan buatan dan komputasi kuantum.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3298274/top-chip-designer-sun-nan-leaves-us-and-finds-room-play-china?module=top_story&pgtype=subsection

Analisis Kami

"Kembalinya ilmuwan seperti Sun Nan ke China menunjukkan bahwa kebijakan penghambat teknologi dari AS justru mendorong China mempercepat investasi dan pengembangan internal di bidang chip. Fokus pada riset dan aplikasi industri yang simultan adalah strategi tepat untuk mencapai keunggulan kompetitif global dalam teknologi semikonduktor."

Analisis Ahli

Andrew Ng

"China's drive to develop local chip expertise highlights the importance of having domestic talent to reduce reliance on foreign technology, which is crucial for national security and innovation."

Qi Lu

"The integration of academic research and industrial application led by returning experts like Sun Nan is a fundamental step for China to close the technological gap in semiconductors."

Prediksi Kami

Dalam waktu dekat, China akan semakin mandiri dalam pengembangan dan produksi chip berperforma tinggi, sehingga mengurangi ketergantungan pada teknologi asing dan memperkuat posisinya di pasar global teknologi.