Courtesy of InterestingEngineering

Bahaya Ranjau Darat dan Inovasi Dynasafe dalam Menangani Bahan Peledak Lama

15 Feb 2025, 02.36 WIB

231 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Munisi yang tidak meledak adalah masalah serius yang mempengaruhi keamanan global dan lingkungan.
Perusahaan seperti Dynasafe berperan penting dalam mengatasi ancaman ini melalui inovasi dan teknologi.
Kesadaran publik dan perubahan kebijakan sangat penting untuk menangani masalah munisi yang tidak meledak secara efektif.

Dalam episode terbaru Lexicon, kami berbincang dengan Charlie Diggs, CEO Dynasafe, tentang bahaya yang ditimbulkan oleh bahan peledak yang tidak meledak (UXO). Diggs menjelaskan bahwa masalah ini masih sangat relevan di seluruh dunia, dengan lebih dari 640 insiden dan sekitar 1.500 korban pada tahun lalu. Banyak bahan peledak ini berasal dari Perang Dunia I dan II, dan sering ditemukan di ladang pertanian atau bahkan di bawah laut. Selain membahayakan nyawa, UXO juga mengancam lingkungan, terutama di laut, di mana senjata yang terbuang dapat mencemari ekosistem laut.

Dynasafe memiliki tiga unit bisnis utama untuk menangani UXO: layanan perlindungan, demiliterisasi, dan layanan dukungan. Mereka mengembangkan teknologi canggih, seperti ruang penampungan yang dapat menahan beberapa ledakan dan sistem pengolahan gas limbah yang ramah lingkungan. Diggs menekankan pentingnya kesadaran publik dan perubahan kebijakan untuk mengatasi masalah ini, serta perlunya dukungan dari masyarakat agar pemerintah dan organisasi non-pemerintah bertindak. Dengan lebih dari 100 tahun pekerjaan yang tersisa untuk membersihkan ancaman ini, Dynasafe berkomitmen untuk terus berinovasi dan membuat dunia lebih aman.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/143130

Analisis Kami

"Teknologi Dynasafe adalah terobosan penting dalam meningkatkan cara kita menangani amunisi berbahaya yang tersebar di seluruh dunia, namun tanpa dukungan kebijakan dan kesadaran publik yang kuat, tantangan UXO tetap sulit diatasi secara efektif. Kolaborasi antara sektor swasta, pemerintah, dan masyarakat adalah kunci untuk membuat perubahan yang nyata dan menyeluruh dalam mengurangi risiko UXO."

Analisis Ahli

Dr. Andi Setiawan (Ahli Keamanan dan Demiliterisasi)

"Pendekatan Dynasafe sangat inovatif dan menunjukkan bagaimana teknologi modern dapat mengurangi risiko UXO, tetapi keberhasilan jangka panjang akan sangat bergantung pada kebijakan penanganan limbah bahan berbahaya serta kemauan politik dari berbagai negara."

Prediksi Kami

Inovasi teknologi dan inisiatif global untuk penanganan UXO akan terus berkembang, mungkin tercipta sistem internasional yang dapat dioperasikan oleh PBB guna mengelola dan membersihkan ranjau darat secara luas di negara-negara yang membutuhkan.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dibahas dalam episode terbaru Lexicon?

Episode terbaru Lexicon membahas bahaya tersembunyi dari munisi yang tidak meledak (UXO) dan upaya Dynasafe dalam menanganinya.

Siapa Charlie Diggs dan apa perannya di Dynasafe?

Charlie Diggs adalah CEO Dynasafe, yang memimpin perusahaan dalam upaya pembuangan bahan peledak dan munisi yang tidak meledak.

Mengapa munisi yang tidak meledak menjadi masalah global?

Munisi yang tidak meledak menjadi masalah global karena dapat menyebabkan kecelakaan dan mencemari lingkungan, serta masih ditemukan di banyak lokasi.

Apa saja unit bisnis yang dimiliki Dynasafe?

Dynasafe memiliki tiga unit bisnis: Layanan Perlindungan, Demiliterisasi, dan Layanan Dukungan.

Bagaimana Dynasafe berinovasi dalam teknologi pembuangan bahan peledak?

Dynasafe berinovasi dengan mengembangkan teknologi baru seperti ruang penampungan yang dapat menahan beberapa ledakan dan sistem pengolahan gas limbah tanpa air.