Courtesy of CoinDesk

ETF Ether Mencatat Arus Masuk Rp 6.46 triliun ($393 Juta) Bulan Ini Saat Investor Kripto Beralih Dari Bitcoin

18 Feb 2025, 13.05 WIB

210 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Investor beralih dari bitcoin ke ether, mencatat aliran masuk yang signifikan ke ETF ether.
Upgrade Pectra diharapkan dapat meningkatkan performa Ethereum dan menarik lebih banyak investor.
Dukungan dari pendiri Ethereum dan alokasi dana untuk proyek DeFi menunjukkan potensi pertumbuhan yang kuat untuk ether.

Meskipun harga ether (ETH) sempat jatuh ke Rp 32.89 ribu ($2.000) , banyak investor justru beralih dari bitcoin (BTC) ke ether. Data menunjukkan bahwa sembilan dana ETF ether yang terdaftar di AS mengalami aliran masuk total sebesar Rp 6.46 triliun ($393 juta) bulan ini, yang tujuh kali lebih besar dibandingkan bulan Januari. Sementara itu, sebelas dana ETF bitcoin justru mengalami aliran keluar sebesar Rp 6.18 triliun ($376 juta) . Peralihan ini didorong oleh strategi trading tertentu dan harapan akan kenaikan harga ether di masa depan, terutama menjelang pembaruan Pectra yang dijadwalkan pada 8 April.

Meskipun banyak investor beralih ke ether, harga cryptocurrency ini belum menunjukkan kenaikan yang signifikan, tetap berada di kisaran Rp 42.76 ribu ($2.600) hingga Rp 46.05 ribu ($2.800) . Namun, beberapa pengamat percaya bahwa pembaruan Pectra akan membawa perbaikan jaringan dan meningkatkan daya saing Ethereum. Dengan adanya alokasi dana sebesar Rp 1.97 triliun ($120 juta) untuk proyek DeFi, ada harapan baru untuk adopsi dan minat institusional terhadap ether. Beberapa analis bahkan memperkirakan ada kemungkinan 30% bahwa harga ETH akan mencapai lebih dari Rp 49.34 ribu ($3.000) pada akhir kuartal ini.

Sumber: https://www.coindesk.com/markets/2025/02/18/ether-etfs-register-usd393m-in-inflows-this-month-as-crypto-investors-turn-their-back-on-bitcoin