Artikel - Mendapatkan Manajemen Endpoint yang Tepat untuk Tenaga Kerja Hibrida

Douglas Murray, CEO di Auvik, menjelaskan bahwa teknologi informasi (TI) harus lebih sederhana agar dapat membantu orang dalam bekerja, terutama di lingkungan kerja yang hybrid dan remote. Tantangan utama dalam manajemen perangkat endpoint adalah memperluas definisi "tempat kerja" dan memberikan lebih banyak kontrol kepada pekerja modern yang kini menggunakan berbagai perangkat pribadi dan aplikasi. Hal ini membuat TI harus beradaptasi karena mereka tidak lagi memiliki kontrol penuh atas perangkat yang digunakan oleh karyawan, yang dapat menyebabkan masalah dalam keamanan dan kinerja jaringan.

Untuk mengatasi tantangan ini, TI perlu menerapkan solusi manajemen endpoint yang memberikan visibilitas dan kontrol yang lebih baik terhadap perangkat dan jaringan. Ini termasuk penggunaan perangkat lunak untuk memantau kinerja dan kesehatan jaringan, serta memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk membantu mendiagnosis masalah dengan lebih cepat. Dengan pendekatan yang tepat, TI dapat memberikan pengalaman pengguna yang lebih konsisten dan efisien bagi seluruh tenaga kerja hybrid.

Sumber: https://www.forbes.com/councils/forbestechcouncil/2024/11/04/getting-endpoint-management-right-for-the-hybrid-workforce/

Mendapatkan Manajemen Endpoint yang Tepat untuk Tenaga Kerja Hibrida

Artikel Serupa

Strategi Keamanan Siber Hanya Sebaik Fondasinya

Bagaimana Mempercepat Peralihan Dari Shadow IT ke IT yang Dipimpin Bisnis

Mengapa Profesional IT Harus Bebas Dari Pola Pikir Hanya Teknologi

Konsekuensi dari Kompleksitas Keamanan Jaringan

Mengintegrasikan Arsitektur Keamanan untuk Ketahanan yang Lebih Besar

65% Karyawan Melewati Langkah-langkah Keamanan Siber, Temuan Studi Baru

Lima Langkah yang Dapat Diambil Perusahaan untuk Mengamankan Lingkungan Kerja Hibrida