Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Pomodo
TwitterInstagram
Tentang
TeknologiKecerdasan BuatanKendaraan Listrik dan BateraiKeamanan SiberPengembangan SoftwareGadgets dan WearablePermainan Console, PC, Mobile dan VRRobotika
BisnisEkonomi MakroStartup dan KewirausahaanManajemen dan Strategi BisnisMarketing
SainsFisika dan KimiaMatematikaNeurosains and PsikologiKesehatan dan Obat-obatanIklim dan LingkunganAstronomi dan Penjelajahan Luar Angkasa
FinansialMata Uang KriptoInvestasi dan Pasar ModalPerencanaan KeuanganPerbankan dan Layanan KeuanganKebijakan Fiskal
Kompetisi Inspeksi Drive-Through Meningkat dengan Peluncuran CMT Australia di AS
Courtesy of Forbes
Teknologi
Gadgets dan Wearable

Kompetisi Inspeksi Drive-Through Meningkat dengan Peluncuran CMT Australia di AS

Forbes
Dari Forbes
04 Nov 2024, 13.00 WIB
191 dibaca
Share
Perusahaan teknologi asal Australia, CMT Scanner, siap meluncurkan sistem deteksi kerusakan kendaraan di Amerika Utara setelah tiga tahun beroperasi di negaranya. CMT Scanner membuat perangkat yang dapat memeriksa kendaraan secara instan saat mobil melintas, dan fokus utamanya adalah bekerja sama dengan perusahaan asuransi serta dealer mobil untuk meningkatkan pendapatan layanan mereka. Dengan sistem ini, kendaraan yang diperiksa akan mendapatkan penawaran dan penilaian kerusakan secara cepat, sehingga dealer dapat meningkatkan efisiensi dan pendapatan mereka.
Baca juga: AutoUnify: Solusi Komunikasi Terobosan untuk Industri Otomotif Terfragmentasi
CMT Scanner akan bersaing langsung dengan perusahaan Israel, UVeye, yang sudah lebih dulu beroperasi di AS. Meskipun keduanya memiliki sistem yang berbeda, CMT lebih fokus pada kerusakan eksterior, sedangkan UVeye juga memeriksa bagian dalam kendaraan. CMT berencana untuk mulai beroperasi di AS dalam waktu dekat dan juga memiliki rencana untuk ekspansi ke Jepang dan Eropa. Dengan teknologi ini, industri otomotif diharapkan dapat meningkatkan akurasi dalam penilaian kendaraan dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggan.
(Sumber)

Artikel Serupa

Penyedia perangkat lunak AI radiologi Gleamer memperluas jangkauannya ke MRI dengan dua akuisisi kecil.
Penyedia perangkat lunak AI radiologi Gleamer memperluas jangkauannya ke MRI dengan dua akuisisi kecil.
Dari TechCrunch
Saat Tesla Menunggu FSD China, BYD Memperkenalkan Otonomi “Mata Tuhan” Untuk Semua
Saat Tesla Menunggu FSD China, BYD Memperkenalkan Otonomi “Mata Tuhan” Untuk Semua
Dari Forbes
Self Inspection mengumpulkan Rp 49.34 miliar ($3 juta)  untuk inspeksi kendaraan yang didukung AI.
Self Inspection mengumpulkan Rp 49.34 miliar ($3 juta) untuk inspeksi kendaraan yang didukung AI.
Dari TechCrunch
UVeye Mendapat Dukungan Besar dari Lengan Investasi Toyota
UVeye Mendapat Dukungan Besar dari Lengan Investasi Toyota
Dari Forbes
Ati Motors mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta)  seiring pertumbuhan industri robotika di India.
Ati Motors mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta) seiring pertumbuhan industri robotika di India.
Dari TechCrunch
Balapan Mobil Otonom Berlanjut di CES 2025
Balapan Mobil Otonom Berlanjut di CES 2025
Dari Forbes
CES 2025: Dapatkah Konektor Mobil Universal Merevolusi Desain Otomotif?
CES 2025: Dapatkah Konektor Mobil Universal Merevolusi Desain Otomotif?
Dari Forbes
Penyedia perangkat lunak AI radiologi Gleamer memperluas jangkauannya ke MRI dengan dua akuisisi kecil.TechCrunch
Sains
3 bulan lalu
65 dibaca

Penyedia perangkat lunak AI radiologi Gleamer memperluas jangkauannya ke MRI dengan dua akuisisi kecil.

Saat Tesla Menunggu FSD China, BYD Memperkenalkan Otonomi “Mata Tuhan” Untuk SemuaForbes
Teknologi
4 bulan lalu
142 dibaca

Saat Tesla Menunggu FSD China, BYD Memperkenalkan Otonomi “Mata Tuhan” Untuk Semua

Self Inspection mengumpulkan Rp 49.34 miliar ($3 juta)  untuk inspeksi kendaraan yang didukung AI.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
115 dibaca

Self Inspection mengumpulkan Rp 49.34 miliar ($3 juta) untuk inspeksi kendaraan yang didukung AI.

UVeye Mendapat Dukungan Besar dari Lengan Investasi ToyotaForbes
Teknologi
4 bulan lalu
95 dibaca

UVeye Mendapat Dukungan Besar dari Lengan Investasi Toyota

Ati Motors mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta)  seiring pertumbuhan industri robotika di India.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
84 dibaca

Ati Motors mengumpulkan Rp 328.90 miliar ($20 juta) seiring pertumbuhan industri robotika di India.

Balapan Mobil Otonom Berlanjut di CES 2025Forbes
Teknologi
4 bulan lalu
118 dibaca

Balapan Mobil Otonom Berlanjut di CES 2025

CES 2025: Dapatkah Konektor Mobil Universal Merevolusi Desain Otomotif?Forbes
Teknologi
5 bulan lalu
211 dibaca

CES 2025: Dapatkah Konektor Mobil Universal Merevolusi Desain Otomotif?