Courtesy of TechCrunch
Game PirateFI di Steam Ternyata Malware Pencuri Data Vidar Berbahaya
19 Feb 2025, 00.22 WIB
216 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- PirateFI adalah game yang dirancang untuk menyebarkan malware.
- Vidar adalah infostealer yang sangat sukses dan banyak digunakan oleh penjahat siber.
- Keamanan siber menjadi perhatian penting karena malware dapat menyusup melalui platform game.
Minggu lalu, Valve menghapus sebuah game bernama PirateFI dari toko online Steam karena game tersebut terinfeksi malware. Peneliti keamanan menemukan bahwa malware ini dirancang untuk mencuri informasi dari komputer pengguna, termasuk kata sandi, riwayat browser, dan detail dompet cryptocurrency. PirateFI ternyata dibuat dengan memodifikasi template game yang sudah ada, yaitu Easy Survival RPG, sehingga para peretas dapat dengan mudah menyebarkan malware tersebut tanpa banyak usaha.
Malware yang disebut Vidar ini telah digunakan dalam berbagai kampanye peretasan dan dikenal sebagai salah satu infostealer yang paling sukses. Infostealer adalah jenis malware yang dirancang untuk mencuri data dari komputer korban dan sering dijual dalam model malware-as-a-service, sehingga bisa digunakan oleh peretas dengan sedikit keterampilan. Peneliti kesulitan untuk mengidentifikasi siapa yang berada di balik PirateFI karena Vidar banyak digunakan oleh berbagai penjahat siber.
--------------------
Analisis Kami: Kasus PirateFI menunjukkan betapa rentannya sistem distribusi game digital terhadap manipulasi oleh pelaku jahat yang memanfaatkan template game berbayar. Ini menggarisbawahi perlunya pendekatan keamanan yang lebih ketat, termasuk verifikasi menyeluruh terhadap konten yang diunggah ke platform besar seperti Steam.
--------------------
Analisis Ahli:
Marius Genheimer: PirateFI sepertinya hanyalah salah satu dari banyak taktik distribusi Vidar secara massal dan tidak pernah menjadi game asli sebelum dimodifikasi dengan malware.
--------------------
Baca juga: Kisah Peretasan, Kebocoran Data, dan Penipuan di Dunia Siber yang Semakin Mengkhawatirkan
What's Next: Penggunaan malware yang menyamar sebagai game populer kemungkinan akan meningkat, sehingga platform distribusi digital perlu meningkatkan pengawasan dan keamanan untuk mencegah penyebaran malware serupa di masa depan.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/02/18/hackers-planted-a-steam-game-with-malware-to-steal-gamers-passwords/
[1] https://techcrunch.com/2025/02/18/hackers-planted-a-steam-game-with-malware-to-steal-gamers-passwords/
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan game PirateFI di Steam?A
Game PirateFI dihapus dari toko online Steam karena terinfeksi malware.Q
Siapa yang menganalisis malware yang terdapat dalam PirateFI?A
Marius Genheimer, seorang peneliti di Falcon Team, menganalisis malware tersebut.Q
Apa itu Vidar dan bagaimana cara kerjanya?A
Vidar adalah malware infostealer yang dapat mencuri berbagai jenis data dari komputer yang terinfeksi.Q
Mengapa sulit untuk mengidentifikasi pelaku di balik PirateFI?A
Sulit untuk mengidentifikasi pelaku di balik PirateFI karena Vidar banyak digunakan oleh berbagai penjahat siber.Q
Apa yang dilakukan Valve terkait dengan game yang terinfeksi malware?A
Valve menghapus game tersebut dari platform mereka setelah mengetahui adanya malware.Artikel Serupa
Teknologi
3 bulan lalu
64 dibaca
Penindakan Besar Lumma: Mematahkan Serangan Malware Pencuri Data 2024-2025
Teknologi
5 bulan lalu
108 dibaca
Demo Game Gratis di Steam Ternyata Mengandung Malware, Valve Bertindak Cepat
Teknologi
5 bulan lalu
136 dibaca
Bahaya Besar Kotak TV Streaming Murah: Perangkap Malware dan Penipuan Online
Teknologi
6 bulan lalu
81 dibaca
Mollitiam Industries, Startup Spyware Spanyol, Tutup Usaha Setelah Skandal Kolombia
Teknologi
6 bulan lalu
70 dibaca
Valve Hapus Game PirateFi dari Steam Karena Malware Berbahaya
Teknologi
6 bulan lalu
147 dibaca