Courtesy of YahooFinance
Air New Zealand Laporkan Penurunan Laba Akibat Masalah Mesin Pesawat
20 Feb 2025, 02.51 WIB
134 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Air New Zealand mengalami penurunan laba akibat masalah pemeliharaan pesawat.
- Maskapai ini tetap melanjutkan rencana pembelian kembali saham meskipun menghadapi tantangan.
- Penghentian penerbangan ke Seoul menunjukkan dampak dari kekurangan mesin pada operasi maskapai.
Air New Zealand melaporkan penurunan laba sebesar 17,8% dalam enam bulan terakhir karena masalah ketersediaan pesawat akibat keterlambatan pemeliharaan global. Meskipun begitu, perusahaan mengumumkan rencana pembelian kembali saham senilai NZRp 1.64 triliun ($100 juta) dan membagikan dividen interim sebesar 1,25 sen Selandia Baru per saham. Laba sebelum pajak yang dilaporkan mencapai NZRp 1.74 triliun ($106 juta) , lebih baik dari perkiraan analis yang sebesar NZRp 1.67 triliun ($101,6 juta) .
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/air-zealand-reports-near-18-195155401.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/air-zealand-reports-near-18-195155401.html
Analisis Ahli
Roshan Thomas
"Masalah pemeliharaan global menciptakan tantangan operasional serius yang harus dinavigasi Air New Zealand dengan strategi keuangan dan manajemen operasional yang kuat."
Nichiket Sunil
"Pengurangan layanan ke beberapa rute menandakan tekanan nyata pada armada yang dapat berdampak pada posisi kompetitif Air New Zealand di pasar Asia-Pasifik."
Analisis Kami
"Masalah berulang dengan mesin pesawat memperlihatkan adanya kerentanan serius dalam manajemen rantai pasokan dan pemeliharaan Air New Zealand. Jika tidak segera diatasi, hal ini dapat mengikis kepercayaan pelanggan dan investor meskipun langkah buyback saham menunjukkan optimisme perusahaan."
Prediksi Kami
Masalah pemeliharaan dan kekurangan mesin kemungkinan akan terus memengaruhi jadwal penerbangan Air New Zealand hingga perbaikan atau penggantian armada tercapai, yang bisa mempengaruhi kinerja keuangan selanjutnya.