Courtesy of TheVerge
Ikhtisar 15 Detik
- Teknologi AI semakin mudah diakses oleh publik.
- Model bahasa besar berfungsi sebagai sistem autocompletion yang memprediksi kata berikutnya.
- Kecenderungan AI untuk menghasilkan informasi yang tidak akurat menjadi tantangan yang perlu diatasi.
Perusahaan besar seperti Microsoft dengan Copilot, Google dengan Gemini, dan OpenAI dengan GPT-4o sedang membuat teknologi chatbot AI lebih mudah diakses oleh masyarakat umum. Program-model bahasa besar (LLM) ini bekerja dengan cara yang mirip dengan sistem autocomplete, di mana AI menganalisis pola bahasa dan mencoba memprediksi kata berikutnya dalam sebuah kalimat. AI ini tidak memiliki database fakta yang tetap, sehingga mereka bisa saja memberikan informasi yang terdengar benar, tetapi sebenarnya salah.
Dengan banyaknya perkembangan dan perubahan nama dalam teknologi AI, seperti Bing dan Bard yang telah diubah, kita akan terus melihat bagaimana semua ini berkembang. Meskipun AI dapat menghasilkan kalimat yang terdengar baik, penting untuk diingat bahwa tidak semua informasi yang diberikan adalah fakta yang akurat.