Rangkuman Berita - Nvidia dan Cerebras Berlomba Menyediakan Chip Besar untuk Kegiatan Inferensi AI

Cerebras adalah perusahaan yang sedang bersiap untuk IPO dan menjadi sorotan karena teknologi baru mereka yang disebut wafer scale engine (WSE). WSE-3 memiliki 4 triliun transistor dan sekitar 9.000 inti, yang membuatnya sangat kuat untuk memproses data. Teknologi ini akan membantu kecerdasan buatan (AI) belajar lebih cepat dan lebih efisien, terutama dalam tugas-tugas yang memerlukan analisis data secara langsung, yang dikenal sebagai inference. Dengan kecepatan 20 kali lipat dibandingkan GPU tradisional, teknologi ini diharapkan dapat mengubah cara kita berinteraksi dengan mesin pencari dan sistem jawaban cerdas.

Perkembangan ini menunjukkan bahwa industri teknologi sedang bergerak menuju penggunaan AI yang lebih canggih, di mana sistem dapat belajar sendiri tanpa banyak pengawasan. Hal ini sangat penting dalam bidang-bidang seperti kesehatan, deteksi penipuan, dan mobil otonom. Dengan semakin banyaknya aplikasi AI dalam kehidupan sehari-hari, pentingnya inference yang akurat akan semakin meningkat. Perang teknologi ini menandakan bahwa kita akan melihat sistem yang lebih spektakuler di masa depan.

Rangkuman Berita: Nvidia dan Cerebras Berlomba Menyediakan Chip Besar untuk Kegiatan Inferensi AI

Rangkuman Berita Serupa

CEO Nvidia mengatakan bahwa chip AI mereka berkembang lebih cepat daripada Hukum Moore.

Sebuah Cara Baru Dalam Komputasi – Terobosan Dalam Operasi Fotonik Dan Kuantum

4 Ide Besar Dari Steve Jurvetson Tentang Hukum Moore

Amazon, Anthropic, dan Trainium – Akselerasi AI untuk Pasar Saat Ini

Hukum skala AI saat ini menunjukkan hasil yang semakin menurun, memaksa laboratorium AI untuk mengubah arah.

Pasar AI Mungkin Segera Mengalami Penundaan Namun Akan Akhirnya Mencapai Tingkat Baru

Cerebras Kini Menjadi Prosesor Inferensi LLM Tercepat; Jaraknya Sangat Jauh.