Courtesy of TheVerge

Nvidia Akui Kartu RTX 5090 & 5070 Ti yang Terkirim Ada Kekurangan Render Unit

22 Feb 2025, 10.00 WIB

251 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Nvidia mengonfirmasi adanya masalah produksi pada beberapa model kartu grafis terbaru.
Konsumen yang terpengaruh dapat meminta penggantian dari produsen kartu grafis.
Dampak kinerja dari masalah ini relatif kecil, hanya sekitar 4%.

Nvidia baru-baru ini mengonfirmasi bahwa mereka telah mengirimkan beberapa kartu grafis RTX 5090, RTX 5090D, dan RTX 5070 Ti yang mengalami masalah, yaitu kurang satu unit render (ROP) dari yang seharusnya. Masalah ini mempengaruhi kurang dari 0,5% dari total GPU yang ada, dan dampak pada kinerja grafis rata-rata hanya sekitar 4%. Jika kamu memiliki kartu grafis yang terkena masalah ini, kamu bisa menghubungi produsen kartu untuk mendapatkan penggantian.

Meskipun jumlah GPU yang terpengaruh tidak banyak, masalah ini menambah daftar keluhan tentang kartu grafis terbaru Nvidia, termasuk masalah driver saat peluncuran dan konektor daya yang meleleh. Beberapa merek yang terkena dampak termasuk Zotac, MSI, Gigabyte, Manli, dan bahkan kartu Founders Edition dari Nvidia. Kamu bisa menggunakan aplikasi GPU-Z untuk memeriksa jumlah ROP di kartu kamu; jika kurang dari 176, sebaiknya minta penggantian.

Referensi:
[1] https://theverge.com/news/617901/nvidia-confirms-rare-rtx-5090-and-5070-ti-manufacturing-issue

Analisis Kami

"Meskipun masalah ini hanya berdampak pada sebagian kecil kartu, itu tetap mencoreng reputasi Nvidia dan mengganggu kepercayaan pelanggan. Nvidia harus meningkatkan transparansi dan respons penggantian demi menjaga loyalitas pasar, apalagi dengan harga produk yang sangat premium."

Analisis Ahli

Isaac Baker, Tech Analyst

"Masalah ini menunjukkan risiko produksi massal dalam industri semikonduktor yang kompleks. Nvidia harus segera memperbaiki proses QC agar tetap kompetitif di pasar kartu grafis."

Prediksi Kami

Nvidia kemungkinan akan meningkatkan kontrol kualitas produksinya agar masalah serupa tidak terulang serta memberi perhatian lebih pada dukungan pasca-penjualan untuk mempertahankan reputasi merek.