Courtesy of YahooFinance
Offerpad (OPAD) Laporan Keuangan Q4: Apa yang Diharapkan
23 Feb 2025, 20.03 WIB
38 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Offerpad diperkirakan akan mengalami penurunan pendapatan yang signifikan.
- Perusahaan lain di sektor real estate menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan Offerpad.
- Teknologi AI berpotensi memberikan keuntungan bagi perusahaan semikonduktor seperti Nvidia dan AMD.
Perusahaan teknologi real estate Offerpad (NYSE:OPAD) akan mengumumkan hasil pendapatannya besok setelah pasar tutup. Pada kuartal sebelumnya, Offerpad melaporkan pendapatan sebesar Rp 3.42 triliun ($208,1 juta) , meskipun turun 11,2% dibandingkan tahun lalu. Untuk kuartal ini, analis memperkirakan pendapatan Offerpad akan turun 27,7% menjadi Rp 2.86 triliun ($173,8 juta) , dengan kerugian yang diharapkan mencapai -Rp 789.36 ribu ($0,48) per saham. Offerpad telah melewatkan perkiraan pendapatan Wall Street lima kali dalam dua tahun terakhir.
Sementara itu, beberapa pesaing Offerpad di sektor layanan real estate telah melaporkan hasil yang baik, seperti Marcus & Millichap yang mengalami pertumbuhan pendapatan 44,4% dan JLL yang naik 15,8%. Meskipun pasar saham secara umum menunjukkan kinerja yang baik, saham Offerpad turun 4,3% dalam sebulan terakhir dan saat ini diperdagangkan di Rp 3.68 juta ($2,24) , jauh di bawah target harga rata-rata analis sebesar Rp 6.23 juta ($3,79) .
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/offerpad-opad-q4-earnings-expect-130327140.html
Artikel Serupa
Finansial
16 hari lalu
14 dibaca
Lonjakan Saham Opendoor Didukung Investor dan Minimnya Kompetisi iBuyer
Bisnis
18 hari lalu
95 dibaca
Opendoor Luncurkan Aplikasi Baru, Saham Melonjak 16,4% Karena Data Valuasi Lebih Akurat
Finansial
1 bulan lalu
107 dibaca
Analisis Kinerja Kuartal Pertama Perusahaan Periklanan Digital dan Prospeknya
Finansial
3 bulan lalu
117 dibaca
Analisis Kinerja Saham Perangkat Lunak Periklanan di Q4
Finansial
3 bulan lalu
111 dibaca
Kinerja Saham Perangkat Lunak Iklan di Q4: Analisis dan Peluang
Finansial
5 bulan lalu
256 dibaca
Mengapa Saham Upstart (UPST) Turun Hari Ini?
Finansial
5 bulan lalu
147 dibaca