Pusat data terbesar di dunia dengan kapasitas besar 3 gigawatt disetujui di Korea.
Courtesy of InterestingEngineering

Pusat data terbesar di dunia dengan kapasitas besar 3 gigawatt disetujui di Korea.

24 Feb 2025, 15.26 WIB
109 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pusat data AI terbesar di dunia akan dibangun di Jeollanam-do, Korea Selatan, dengan kapasitas 3GW.
  • Proyek ini diharapkan menciptakan 10.000 pekerjaan dan menghasilkan pendapatan awal sebesar $3,5 miliar.
  • Inisiatif ini akan memperkuat posisi Korea dalam industri teknologi global dan mendukung inovasi AI.
Korea Selatan telah menyetujui pembangunan pusat data AI terbesar di dunia yang akan dibangun di provinsi Jeollanam-do. Pusat data ini akan memiliki kapasitas 3GW, lebih besar dari pusat data yang dimiliki perusahaan besar seperti Microsoft dan Google. Proyek ini diperkirakan akan menghasilkan pendapatan awal sebesar Rp 57.56 triliun ($3,5 miliar) dan menciptakan sekitar 10.000 pekerjaan, yang akan membantu meningkatkan ekonomi daerah tersebut. Dengan investasi awal sebesar Rp 164.45 triliun ($10 miliar) , nilai total proyek bisa mencapai Rp 575.58 triliun ($35 miliar) , menjadikan Korea Selatan pemimpin dalam infrastruktur data global.
Pusat data ini dipimpin oleh Fir Hills Inc., yang didirikan oleh Brian Koo dan Dr. Amin Badr-El-Din. Mereka percaya bahwa proyek ini akan mengubah posisi Korea dalam industri teknologi global dan mendukung penelitian serta pengembangan AI. Pusat data ini juga akan menggunakan teknologi ramah lingkungan dan sistem manajemen energi untuk efisiensi yang optimal. Dengan meningkatnya permintaan untuk infrastruktur AI, proyek ini diharapkan dapat menciptakan banyak peluang kerja dan memperkuat kepemimpinan Korea Selatan dalam teknologi AI dan komputasi awan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan dari pembangunan pusat data AI terbesar di dunia di Jeollanam-do?
A
Tujuan dari pembangunan pusat data AI terbesar di dunia di Jeollanam-do adalah untuk memposisikan Korea sebagai pemimpin dalam infrastruktur data global dan mendukung teknologi AI.
Q
Siapa yang memimpin proyek pembangunan pusat data ini?
A
Proyek pembangunan pusat data ini dipimpin oleh Fir Hills Inc., yang merupakan anak perusahaan dari Stock Farm Road, co-founded oleh Brian Koo dan Dr. Amin Badr-El-Din.
Q
Berapa banyak pekerjaan yang diharapkan tercipta dari proyek ini?
A
Dari proyek ini, diharapkan akan tercipta sekitar 10.000 pekerjaan.
Q
Apa yang menjadi fokus utama dari pusat data ini?
A
Fokus utama dari pusat data ini adalah untuk menyediakan kemampuan komputasi AI canggih dan mendukung perusahaan besar serta penyedia layanan cloud.
Q
Kapan konstruksi pusat data ini dijadwalkan untuk dimulai?
A
Konstruksi pusat data ini dijadwalkan untuk dimulai pada tahun 2025.

Artikel Serupa

CoreWeave mitra EcoDataCenter mengumpulkan setengah miliar dolar untuk membangun gedung yang lebih berkelanjutan untuk AI.TechCrunch
Sains
2 bulan lalu
82 dibaca

CoreWeave mitra EcoDataCenter mengumpulkan setengah miliar dolar untuk membangun gedung yang lebih berkelanjutan untuk AI.

Korea Selatan bertujuan untuk mengamankan 10.000 GPU untuk pusat komputasi AI nasional.Reuters
Teknologi
3 bulan lalu
53 dibaca

Korea Selatan bertujuan untuk mengamankan 10.000 GPU untuk pusat komputasi AI nasional.

Investasi dalam ekosistem AI Prancis mencapai Rp 1.40 quadriliun ($85 miliar)  saat Brookfield berkomitmen Rp 328.90 triliun ($20 miliar) .TechCrunch
Finansial
3 bulan lalu
101 dibaca

Investasi dalam ekosistem AI Prancis mencapai Rp 1.40 quadriliun ($85 miliar) saat Brookfield berkomitmen Rp 328.90 triliun ($20 miliar) .

OpenAI bermitra dengan Kakao dari Korea setelah menjalin kerja sama dengan SoftBank untuk usaha patungan di Jepang.TechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
140 dibaca

OpenAI bermitra dengan Kakao dari Korea setelah menjalin kerja sama dengan SoftBank untuk usaha patungan di Jepang.

OpenAI memperkuat komitmennya di Asia, bermitra dengan Kakao setelah kesepakatan besarnya dengan SoftBank.TechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
119 dibaca

OpenAI memperkuat komitmennya di Asia, bermitra dengan Kakao setelah kesepakatan besarnya dengan SoftBank.

Operator pusat data DataBank mendapatkan investasi ekuitas sebesar Rp 4.11 triliun ($250 juta) .TechCrunch
Bisnis
3 bulan lalu
106 dibaca

Operator pusat data DataBank mendapatkan investasi ekuitas sebesar Rp 4.11 triliun ($250 juta) .