Courtesy of YahooFinance
DeepSeek: Startup AI China Percepat Peluncuran Model Murah dan Canggih
25 Feb 2025, 18.08 WIB
85 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- DeepSeek telah mengubah lanskap pasar AI dengan model yang lebih terjangkau.
- Pendiri Liang Wenfeng menerapkan gaya manajemen yang inovatif dan kolaboratif.
- Dukungan pemerintah Tiongkok terhadap DeepSeek menunjukkan ambisi negara dalam memimpin teknologi AI.
DeepSeek adalah sebuah startup asal Tiongkok yang baru-baru ini menarik perhatian dunia dengan model AI yang lebih murah dan lebih efektif dibandingkan pesaingnya dari Barat. Model AI pertama mereka, R1, menyebabkan penjualan besar-besaran di pasar saham global. Sekarang, DeepSeek sedang mempercepat peluncuran model baru mereka, R2, yang diharapkan dapat menghasilkan kode yang lebih baik dan mampu beroperasi dalam berbagai bahasa. Keberhasilan DeepSeek ini membuat banyak perusahaan di seluruh dunia berusaha untuk meningkatkan teknologi AI mereka agar tidak tertinggal.
Pendiri DeepSeek, Liang Wenfeng, dikenal karena pendekatan manajemennya yang berbeda, di mana ia memberikan kebebasan kepada karyawan untuk berinovasi dan bekerja dalam suasana kolaboratif. DeepSeek juga mendapatkan dukungan dari pemerintah Tiongkok, yang melihat potensi perusahaan ini untuk bersaing dengan perusahaan-perusahaan besar di AS. Banyak perusahaan dan lembaga pemerintah di Tiongkok sudah mulai menggunakan model AI dari DeepSeek, sementara beberapa negara lain mulai menghapus aplikasi DeepSeek karena masalah privasi.
--------------------
Analisis Kami: DeepSeek menunjukkan bahwa inovasi AI tidak harus bergantung pada modal besar dan pemakaian chip paling mutakhir, melainkan juga pada arsitektur efisien dan riset intensif. Pendekatan manajemen yang humanis dan fokus riset dalam perusahaan ini patut jadi contoh bagi startup teknologi lain yang ingin bertahan di pasar yang kompetitif.
--------------------
Analisis Ahli:
Vijayasimha Alilughatta: Peluncuran model R2 dapat menjadi momen penting dalam industri AI dengan meruntuhkan dominasi beberapa pemain besar.
Adnan Masood: Benchmark menunjukkan model R1 DeepSeek menggunakan token lebih banyak untuk reasoning, menandakan pendekatan teknis yang berbeda.
Alfred Wu: Dukungan dari pimpinan China memperkuat kepercayaan dan adopsi DeepSeek di berbagai sektor negara.
--------------------
What's Next: Persaingan global di bidang AI akan semakin ketat, dengan negara-negara Barat memperketat regulasi terhadap ekspor chip AI dan software, sementara China akan terus mengembangkan teknologi AI dalam negeri yang lebih murah dan efisien.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/deepseek-rushes-launch-ai-model-110809099.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/deepseek-rushes-launch-ai-model-110809099.html