Courtesy of InterestingEngineering

Terobosan Nanopartikel AlO₃ Tingkatkan Daya Tahan Panel Surya Perovskite

01 Mar 2025, 00.41 WIB

129 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Nanopartikel AlO₃ dapat meningkatkan stabilitas dan efisiensi sel surya perovskite secara signifikan.
Penelitian ini menunjukkan potensi besar untuk membuat teknologi energi terbarukan lebih terjangkau dan efisien.
Sel surya perovskite dengan nanopartikel AlO₃ dapat bertahan lebih dari sepuluh kali lebih lama dibandingkan dengan sel konvensional.

Sel surya perovskite (PSC) adalah alternatif yang ringan dan murah dibandingkan panel berbasis silikon, tetapi masalah kebocoran yodium mengurangi daya tahannya. Sebuah tim ilmuwan dari Universitas Surrey, Laboratorium Fisika Nasional, dan Universitas Sheffield menemukan cara untuk meningkatkan daya tahan PSC dengan menambahkan nanopartikel AlO₃ (aluminium oksida) yang dapat menjebak yodium. Dalam percobaan di kondisi panas dan lembap, sel surya ini menunjukkan peningkatan kinerja sepuluh kali lipat, bertahan lebih dari 1.530 jam dibandingkan hanya 160 jam tanpa modifikasi.

Nanopartikel AlO₃ membantu meningkatkan konduktivitas listrik, mengurangi cacat dalam struktur perovskite, dan membentuk lapisan perovskite 2D yang melindungi dari kelembapan. Dengan menggunakan nanopartikel ini, sel surya dapat mempertahankan efisiensi lebih lama, bahkan setelah 1.520 jam pengujian. Penelitian ini menunjukkan bahwa AlO₃ tidak hanya meningkatkan stabilitas, tetapi juga membuka peluang untuk teknologi sel surya yang lebih efisien dan terjangkau.

--------------------

Analisis Kami: Penambahan nanopartikel AlO₃ dalam PSC bukan hanya solusi sementara tetapi inovasi fundamental yang bisa mengatasi masalah degradasi utama pada perovskite, membuka potensi besar untuk komersialisasi. Namun, masih perlu penelitian lebih lanjut terkait kestabilan jangka panjang dan skalabilitas produksi massal nanopartikel tersebut agar benar-benar dapat menggantikan teknologi silikon.

--------------------

Analisis Ahli:

Dr Imalka Jayawardena: Penelitian kami membuktikan bahwa penggunaan nanopartikel Al₂O₃ membuka peluang besar untuk pengembangan teknologi surya yang lebih efisien dan tahan lama.

Hashini Perera: Perbaikan ini menandai terobosan penting dalam stabilitas PSC dan membawa teknologi perovskite lebih dekat ke solusi energi masif di masa depan.

--------------------

What's Next: Dengan inovasi ini, teknologi panel surya perovskite diprediksi akan semakin dekat dengan penerapan komersial yang luas, menyediakan alternatif energi terbarukan yang lebih terjangkau dan tahan lama dibandingkan teknologi konvensional.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/nano-enhanced-perovskite-solar-cells-durability

Pertanyaan Terkait

Apa yang menjadi fokus penelitian tim dari Universitas Surrey dan lembaga lainnya?

Fokus penelitian tim adalah meningkatkan stabilitas dan efisiensi sel surya perovskite dengan menggunakan nanopartikel AlO₃.

Bagaimana nanopartikel AlO₃ meningkatkan kinerja sel surya perovskite?

Nanopartikel AlO₃ meningkatkan kinerja dengan meningkatkan konduktivitas listrik, mengurangi cacat, dan membentuk lapisan pelindung terhadap kelembapan.

Apa tantangan utama yang dihadapi oleh sel surya perovskite?

Tantangan utama yang dihadapi oleh sel surya perovskite adalah degradasi akibat cahaya, panas, kelembapan, dan oksigen.

Berapa lama sel surya perovskite dengan nanopartikel AlO₃ dapat bertahan?

Sel surya perovskite dengan nanopartikel AlO₃ dapat bertahan lebih dari 1530 jam sebelum efisiensinya turun.

Siapa yang menjadi penulis utama studi tentang nanopartikel AlO₃?

Penulis utama studi tentang nanopartikel AlO₃ adalah Hashini Perera.