Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Investasi Bitcoin Merosot, Investor Beralih ke Saham dan Emas Demi Keamanan
Courtesy of YahooFinance
Finansial
Mata Uang Kripto

Investasi Bitcoin Merosot, Investor Beralih ke Saham dan Emas Demi Keamanan

01 Mar 2025, 01.15 WIB
95 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Investor menarik dana besar dari ETF Bitcoin karena ketidakpastian pasar.
  • Kejadian pencurian di Bybit telah mempengaruhi sentimen terhadap cryptocurrency.
  • Arus masuk ke ETF tradisional menunjukkan pergeseran minat dari aset berisiko ke aset yang lebih aman.
Investor telah menarik dana sebesar Rp 54.27 triliun ($3,3 miliar) dari dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) Bitcoin di AS pada bulan Februari, yang merupakan jumlah terbesar sejak ETF ini diluncurkan. Penarikan ini terjadi karena investor mencari aset yang lebih aman di tengah ketegangan geopolitik yang meningkat dan kekhawatiran inflasi yang terus berlanjut. Bitcoin mengalami penurunan harga hingga 28% dari puncak tertingginya, dan secara keseluruhan, pasar kripto kehilangan sekitar Rp 16.45 quadriliun ($1 triliun) nilai.
Baca juga: Investor AS Beralih dari Emas ke Bitcoin sebagai Lindung Nilai Alternatif
Sementara dana Bitcoin mengalami penarikan, investor justru menambah investasi di ETF yang melacak indeks saham seperti SPDR S&P 500 dan Invesco QQQ. Banyak investor beralih ke emas, dengan lebih dari Rp 103.60 triliun ($6,3 miliar) diinvestasikan dalam produk yang berkaitan dengan logam mulia tersebut. Para ahli mengatakan bahwa Bitcoin masih dianggap sebagai aset spekulatif dan tidak seaman emas, sehingga banyak investor lebih memilih untuk berinvestasi di saham dan emas saat ini.
--------------------
Analisis Kami: Penarikan besar-besaran dana dari spot-Bitcoin ETF menunjukkan bahwa pasar kripto masih sangat rentan terhadap faktor eksternal dan sentimen negatif. Meskipun beberapa trader arbitrase dapat memanfaatkan volatilitas, investor ritel harus berhati-hati karena risiko yang tinggi dan spekulatif.
--------------------
Analisis Ahli:
Michael Rosen: "Bitcoin bukan investasi, melainkan perdagangan spekulatif yang sangat berisiko."
Mark Connors: "Sebagian besar outflow adalah hasil dari strategi arbitrase oleh hedge funds, bukan hanya penjualan murni."
Raphael Thuin: "Bitcoin tertekan oleh kelemahan sektor teknologi yang lebih luas dan kekecewaan terhadap kebijakan Trump."
Paul Howard: "Risiko harga Bitcoin turun ke level mid-$70.000 karena ketiadaan berita positif dan data inflasi AS."
Citigroup Strategists: "Bitcoin masih lebih berkorelasi dengan saham daripada emas, sehingga kurang cocok sebagai diversifikasi portofolio."
--------------------
Baca juga: Bitcoin Melonjak Melewati Emas dan Saham Teknologi di Tengah Ketidakpastian Pasar
What's Next: Penurunan harga Bitcoin dan volatilitas tinggi mungkin berlanjut, mendorong lebih banyak investor keluar dari kripto dan beralih ke aset tradisional yang lebih stabil seperti saham dan emas.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/hot-money-flees-bitcoin-etfs-181525120.html

Pertanyaan Terkait

Q
Berapa banyak dana yang ditarik dari ETF Bitcoin di bulan Februari?
A
Investor telah menarik $3,3 miliar dari ETF Bitcoin di bulan Februari.
Q
Apa yang menyebabkan penurunan minat investor terhadap Bitcoin?
A
Penurunan minat investor disebabkan oleh ketegangan geopolitik, kekhawatiran inflasi, dan pencurian besar di Bybit.
Q
Apa yang terjadi di Bybit baru-baru ini?
A
Bybit mengalami pencurian hampir $1,5 miliar, yang merupakan pencurian terbesar dalam sejarah cryptocurrency.
Q
Dana mana yang mengalami arus masuk terbesar di bulan ini?
A
SPDR S&P 500 ETF Trust mengalami arus masuk hampir $18 miliar bulan ini.
Q
Apa yang dikatakan Bank of America tentang Bitcoin?
A
Bank of America menyatakan bahwa Bitcoin tidak dapat bertahan di atas $97.000, yang mereka anggap sebagai tanda gelembung yang pecah.

Artikel Serupa

Pasar Global Berguncang: Emas dan Bitcoin Jadi Pilihan Baru Investor
Pasar Global Berguncang: Emas dan Bitcoin Jadi Pilihan Baru Investor
Dari YahooFinance
Pasar Cryptocurrency Turun Tajam Di Tengah Kekhawatiran Saham AS dan Upaya Trump
Pasar Cryptocurrency Turun Tajam Di Tengah Kekhawatiran Saham AS dan Upaya Trump
Dari YahooFinance
Harga Cryptocurrency Turun Drastis Karena Ketakutan Pasar Saham dan Ekonomi AS
Harga Cryptocurrency Turun Drastis Karena Ketakutan Pasar Saham dan Ekonomi AS
Dari YahooFinance
Krisis Pasar Kripto: Harga Bitcoin dan Ether Merosot Terpengaruh Penurunan Saham AS
Krisis Pasar Kripto: Harga Bitcoin dan Ether Merosot Terpengaruh Penurunan Saham AS
Dari YahooFinance
Mengapa Harga Bitcoin Turun Drastis Setelah Janji Dukungan Trump Gagal Terwujud
Mengapa Harga Bitcoin Turun Drastis Setelah Janji Dukungan Trump Gagal Terwujud
Dari YahooFinance
Penurunan Bitcoin Dipicu Tarif Trump dan Ketegangan Perdagangan Global
Penurunan Bitcoin Dipicu Tarif Trump dan Ketegangan Perdagangan Global
Dari YahooFinance
Pasar Global Berguncang: Emas dan Bitcoin Jadi Pilihan Baru InvestorYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
84 dibaca

Pasar Global Berguncang: Emas dan Bitcoin Jadi Pilihan Baru Investor

Pasar Cryptocurrency Turun Tajam Di Tengah Kekhawatiran Saham AS dan Upaya TrumpYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
116 dibaca

Pasar Cryptocurrency Turun Tajam Di Tengah Kekhawatiran Saham AS dan Upaya Trump

Harga Cryptocurrency Turun Drastis Karena Ketakutan Pasar Saham dan Ekonomi ASYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
124 dibaca

Harga Cryptocurrency Turun Drastis Karena Ketakutan Pasar Saham dan Ekonomi AS

Krisis Pasar Kripto: Harga Bitcoin dan Ether Merosot Terpengaruh Penurunan Saham ASYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
57 dibaca

Krisis Pasar Kripto: Harga Bitcoin dan Ether Merosot Terpengaruh Penurunan Saham AS

Mengapa Harga Bitcoin Turun Drastis Setelah Janji Dukungan Trump Gagal TerwujudYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
161 dibaca

Mengapa Harga Bitcoin Turun Drastis Setelah Janji Dukungan Trump Gagal Terwujud

Penurunan Bitcoin Dipicu Tarif Trump dan Ketegangan Perdagangan GlobalYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
255 dibaca

Penurunan Bitcoin Dipicu Tarif Trump dan Ketegangan Perdagangan Global