Courtesy of YahooFinance
Rangkuman Berita: Perdagangan Blok Misterius di Perusahaan Perdagangan Jepang Membingungkan Investor
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perdagangan blok yang besar di Jepang menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor.
- Berkshire Hathaway menunjukkan minat untuk berinvestasi lebih dalam di perusahaan perdagangan Jepang.
- Transaksi besar ini dapat menunjukkan perubahan dalam strategi kepemilikan oleh perusahaan dan institusi keuangan.
Di Tokyo, terjadi sejumlah transaksi besar yang tidak biasa di perusahaan perdagangan dan asuransi Jepang, membuat para investor merasa cemas. Sejak 26 Februari, ada enam transaksi besar di saham Mitsui & Co. yang totalnya mencapai ¥113 miliar (sekitar Rp 12.58 triliun ($765 juta) ), serta satu transaksi sebesar ¥15 miliar di Itochu Corp. Transaksi ini mewakili lebih dari 60% dari rata-rata volume harian saham tersebut selama 20 hari. Selain itu, perusahaan asuransi Tokio Marine Holdings Inc. juga mengalami transaksi sebesar ¥145 miliar.
Para ahli mengatakan bahwa transaksi besar ini cukup misterius dan tidak biasa terjadi berturut-turut. Beberapa analis berpendapat bahwa perusahaan, bank, atau asuransi mungkin menggunakan transaksi ini untuk menjual kepemilikan strategis mereka. Saham lima perusahaan perdagangan besar Jepang, termasuk Mitsui dan Itochu, mengalami lonjakan setelah Berkshire Hathaway mengumumkan rencananya untuk meningkatkan kepemilikan di perusahaan-perusahaan tersebut.
Rangkuman Berita Serupa
Finansial
1 bulan lalu
66 dibaca
Saham Nintendo Terjun Saat Saham Game Lainnya yang Berkinerja Baik Terhenti
Finansial
1 bulan lalu
69 dibaca
Saham Nintendo Anjlok karena Kekhawatiran Tarif dan Penarikan Investor Asing
Finansial
2 bulan lalu
69 dibaca
Saham perusahaan perdagangan Jepang melonjak setelah komentar Buffett.
Finansial
2 bulan lalu
77 dibaca
Taruhan Buffett Memicu Lonjakan Saham Perusahaan Dagang Jepang
Finansial
2 bulan lalu
84 dibaca
Berkshire Siap Secara Bertahap Meningkatkan Investasi di Perusahaan Perdagangan Jepang
Finansial
2 bulan lalu
125 dibaca