Courtesy of YahooFinance

Nvidia Kehilangan Rp 16.45 quadriliun ($1 Triliun) Nilai Pasar, Saham Terjun Akibat Waspada AI

08 Mar 2025, 00.48 WIB

126 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Nvidia mengalami penurunan nilai pasar yang signifikan, mencapai kerugian $1 triliun dari puncak tertingginya.
Kekhawatiran tentang penilaian berlebihan dalam perdagangan AI dan dampak kebijakan tarif mempengaruhi sentimen pasar.
Perusahaan lain seperti Marvell Technology juga berkontribusi pada penurunan pasar semikonduktor.

Saham Nvidia (NVDA) terus mengalami penurunan, dengan kehilangan nilai pasar mencapai Rp 16.45 quadriliun ($1 triliun) sejak mencapai puncaknya pada bulan Januari. Dalam dua bulan terakhir, saham Nvidia turun lebih dari 23% karena kekhawatiran akan penilaian yang terlalu tinggi dalam perdagangan AI dan penjualan yang lebih luas di pasar. Pada hari Jumat, harga sahamnya berada di sekitar Rp 1.76 juta ($107) , turun dari rekor tertinggi Rp 245.74 juta ($149,43) pada 6 Januari, ketika nilai perusahaan mencapai lebih dari Rp 60.85 quadriliun ($3,7 triliun) .

Analis menyebutkan bahwa tahun ini sulit bagi Nvidia dan perusahaan semikonduktor lainnya, yang terpengaruh oleh kekhawatiran tentang pertumbuhan, masalah rantai pasokan, serta risiko tarif dan regulasi. Selain itu, berita tentang model AI baru dari perusahaan China, DeepSeek, juga membuat investor meragukan pengeluaran besar dari perusahaan teknologi besar untuk infrastruktur AI, yang menyebabkan penurunan tajam dalam nilai saham Nvidia.

--------------------

Analisis Kami: Penurunan saham Nvidia mencerminkan koreksi yang sehat setelah lonjakan valuasi yang sangat cepat dan ekspektasi pasar yang tidak realistis terhadap potensi AI. Investor kini lebih berhati-hati dan menuntut bukti konkret dari pendapatan berkelanjutan dan mitigasi risiko eksternal seperti tarif dan gangguan pasokan.

--------------------

Analisis Ahli:

Stacy Rasgon: Sentimen pasar terhadap saham Nvidia dan rekan-rekan di sektor semikonduktor telah mengalami perubahan drastis karena pertumbuhan yang dinilai terlalu optimis, serta gangguan rantai pasok dan risiko regulasi yang membayangi.

--------------------

What's Next: Penurunan saham Nvidia mungkin akan berlanjut jika sentimen negatif terhadap sektor chip AI dan kekhawatiran makroekonomi global tidak segera mereda, termasuk dampak kebijakan tarif dan inovasi pesaing.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/nvidia-sheds-1-trillion-from-record-high-market-cap-as-market-sell-off-intensifies-174818089.html